PERANAN KONFLIK KOGNITIF TERHADAP PERUBAHAN KONSEPTUAL PADA MAHASISWA TENTANG KONSEP GAYA

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tingkat konflik kognitif dan perubahan pendapat mahasiswa terhadap kebenaran konsep gaya yang diyakini pada saat proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran CCM-CCA dan yang telah divalidasi oleh ahli pendidikan fisika melalui kegiatan FGD (Focused Group Discussions) dan hasil validasinya adalah valid secara isi dan konstruk. Desain penelitian yang digunakan mengikuti metode R & D, yaitu pengembangan model dimulai dari mendesain model sampai implementasi model. Tingkat konflik kognitif diukur dengan lembar instrumen penilaian konflik kognitif. Perubahan pendapat mahasiswa diukur dengan menggunakan lembar pengamatan perubahan pendapat mahasiswa. Hasil analisis data menunjukkan bahwa ke empat mahasiswa yang pada saat pretest memiliki konflik kognitif tinggi (M1 dan M2) dan rendah (M3 dan M4) setelah pembelajaran memiliki rata-rata persentase konflik kognitif lebih tinggi dari 75% (kategori yang sangat tinggi). Mahasiswa juga mengalami perubahan pendapat terhadap konsep yang diyakini kebenarannya pada konsep benda rihat (diam), benda bergerak ke atas, hukum kelembaman, gaya gesekan, dan keberlakuan hukum I dan III Newton tentang gerak. Hal ini menunjukkan model pembelajaran CCM-CCA dapat meningkatkan terjadinya konflik kognitif pada mahasiswa dan perubahan pendapat terhadap konsepsi salah yang diyakini kebenarannya menjadi konsepsi ilmiah (konsepsi fisikawan). Kata Kunci: Konflik kognitif, perubahan pendapat, gaya