Pemahaman Konsep Fluida Statis dengan Contrasting Cases

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pembelajaran dengan contrasting cases dan peningkatan pemahaman konsep siswa pada materi fluida statis setelah diberikan perlakuan pembelajaran dengan contrasting cases. Penggunaan contrasting cases bertujuan untuk memudahkan siswa dalam menemuan ciri penting dari suatu konsep sehingga terjadi peningkatan pemahaman konsep. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan Mixed Method: Embedded Experimental Design. Metode penelitian ini digunakan untuk memperoleh data proses pembelajaran dan pemahaman konsep siswa secara lengkap yang ditinjau dari sebelum perlakuan, proses yang dilakukan selama perlakuan, dan setelah perlakuan. Data diperoleh dengan melakukan observasi dan memberikan 12 soal pilihan ganda beralasan kepada 33 siswa SMA kelas XI IPA. Berdasarkan hasil penelitian diketahui proses pembelajaran dengan contrasting cases yang diamati oleh tiga observer memperoleh tingkat keberhasilan rata-rata 86,44% dari 100%. Untuk hasil dari pemahaman konsep fluida statis yang ditinjau dari statistik deskriptif yaitu terjadi peningkatan rata-rata skor prepost-test 2,67 ke 5,70. Berdasarkan hasil statistik deskriptif maka dapat dilakukan uji lanjut untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep dengan menggunakan perhitungan N-gain diperoleh skor 0,32 dengan kategori peningkatan pemahaman konsep sedang. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan contrasting cases dilakukan dengan baik dan terjadi peningkatan pemahaman konsep dengan kategori sedang. Untuk penelitian selanjutnya perlu adanya pembiasaan lebih lama dalam proses pembelajaran dengan contrasting cases agar siswa dapat dengan mudah menemukan ciri penting dari suatu konsep. Selain itu dalam melakukan pembiasaan dapat juga dikembangkan kasus yang dihadirkan dalam pembelajaran lebih terlihat kekonstrasannya dengan begitu diharapkan terjadi peningkatan pemahaman konsep yang lebih baik.