Efektivitas Konseling Kelompok dengan Teknik Modelling untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa di SMAN 1 Pademawu

Abstract

Motivasi belajar yang rendah wajar dialami oleh siswa. Ada banyak faktor yang penghambat dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Sehingga dibutuhkan  treatment atau perlakuan untuk meningkatkan motivasi belajar yakni dengan menggunakan konseling kelompok dengan teknik modelling. Sehingga peneliti tertarik dengan judul peneltian ”efektivitas konseling kelompok dengan teknik modelling untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMAN 1 Pademawu”. Dalam penelitian ini, terdapat dua permasalahan yang diteliti oleh peneliti yakni: pertama, Adakah efektivitas konseling kelompok dengan teknik modelling untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMAN 1 Pademawu; kedua, seberapa besar efektivitas konseling kelompok dengan teknik modelling untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMAN 1 Pademawu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan rancangan pre experimental design (one-group pretest-posttest design). Peneliti meneliti siswa kelas X IPS 1. Dengan jumlah populasi 21 orang dan sampelnya 8 orang.   Dalam menentukan subyek penelitian menggunakan teknik purposive sampling.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konseling kelompok dengan teknik modelling sangat efektif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Ditunjukkan dengan uji Paired Sample T-Test diketahui bahwa nilai sig.(2-tailed) sebesar 0,000 kurang dari 0,05. Sehingga, ada perbedaan yang bermakna dari hasil rata-rata pre-test dan post-test. Hasil dari nilai T hitung juga sebesar 15,060 lebih besar dari T Tabel sebesar 2,477. Maka ada pengaruh dari variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y). Pada uji korelasi sebesar 0,620 hampir mendekati angka 1 artinya adanya korelasi yang sangat kuat antara konseling kelompok dengan teknik modelling untuk meningkatkan motivasi belajar siswa.