Hasil belajar kognitif menjadi salah satu indikator keberhasilan pembelajaran, terutama pada mata pelajaran yang bersifat bacaan seperti Sejarah Kebudayaan Islam. Minimnya siswa yang mampu mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) disebabkan oleh penggunaan metode yang kurang tepat. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah: 1) mengetahui profil hasil belajar kognitif siswa kelas eksperimen pada saat sebelum dan sesudah menggunakan model metode sosiodrama pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan islam di kelas XI MIA MA An-Nashr. 2) mengetahui penerapan metode sosiodrama pada kelas eksperimen pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di Kelas XI MIA MA An-Nashr. 3) mengetahui pengaruh pada penggunaan metode sosiodrama pada kelas eksperimen dibandingkan dengan kelas kontrol yang tidak menggunakan metode sosiodrama. Adapun metode yang digunakan pada penelitian adalah eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data untuk hasil belajar siswa menggunakan beberapa tahap yaitu uji validitas, uji realibitas, uji normalitas, serta uji hipotesis. Berdasarkan nilai thitungdapat disimpulkan bahwa  Hayang diterima dan Ho yang ditolak. Hal tersebut berdasarkan yaitu 13,63 ≥1,685. Dengan demikian, terdapat pengaruh antara metode sosiodrama terhadap hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran Sejarah Kebudayaan Islam Kata Kunci: Metode Sosiodrama, Hasil Belajar Kognitif