PENGARUH PENGGUNAAN ALAT EVALUASI SIKAP TERHADAP HASIL BELAJAR AFEKTIF SISWA PADA MATA PELAJARAN AKIDAH AKHLAK
Abstract
Masalah afektif dirasakan penting oleh semua orang, namun implementasinya masih kurang. Hal ini disebabkan merancang pencapaian tujuan pembelajaran afektif tidak semudah pembelajaran kognitif. Alat evaluasi dapat dikatakan baik apabila mampu mengevaluasi sesuatu dengan hasil seperti keadaan yang dievaluasi. Salah satu penyebab pelaksanaan penilaian afektif yang kurang diperhatikan adalah belum adanya alat evaluasi afektif yang jelas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pengaruh alat evaluasi sikap pada mata pelajaran Akidah Akhlak terhadap hasil belajar afektif siswa. Dengan demikian, dapat mengetahui sejauh mana pengaruh antara alat evaluasi sikap pada mata pelajaran Akidah Akhlak (Variabel X), dengan hasil belajar afektif siswa (Variabel Y). Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dekriptif korelatif , dengan mengumpulkan data atau informasi yang diteliti. Teknik pengumpulan data adalah kuesioner, observasi, dan studi dokumentasi. Sedangkan pengolahan data dilakukan melalui analisis data statistik. Hasil penelitian ni menunjukkan bahwa penggunaa alat evaluasi sikap sebesar 4,68 dengan demikian rata-rata tersebut berada pada daerah interval 4,01-5,00, termasuk pada kategori sangat baik . Berdasarkan uji statistik terdapat pengaruh penggunaan alat evaluasi sikap sebesar 72,3785% terhadap hasil belajar afektif dan 27,6215% dipengaruhi oleh factor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.