IMPLIKASI PENGUATAN LITERASI KESEHATAN PADA ANAK KELOMPOK A MELALUI PEMBIASAAN MAKANAN SEHAT TERHADAP STATUS GIZI ANAK DI TK TUNAS KARYA CILAWU GARUT
Abstract
Literasi Kesehatan merupakan kemampuan individu untuk mendapat atau mengakses, mengolah, memahami, menilai, dan menggunakan informasi kesehatan dan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan sebagai dasar untuk mengambil keputusan yang tepat terkait kesehatannya. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah tercermin dari rumusan masalah yaitu : Bagaimana pola pembiasaan makan pada anak di TK Tunas Karya, Bagaimana penguatan literasi kesehatan melalui pembiasaan makanan sehat di TK Tunas Karya, dan Bagaimana implikasi pembiasaan makanan sehat terhadap status gizi anak di TK Tunas Karya. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode deskriptif kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan filosofi postpositivisme yang digunakan untuk menelaah kondisi objek yang alamiah (berlawanan dengan eksperimen) dimana peneliti adalah instrumen kuncinya. Penelitian kualitatif lebih menekankan makna daripada generalisasi. Penelitian deskriptif kualitatif bertujuan untuk menggambarkan, melukiskan, menerangkan, menjelaskan dan menjawab secara lebih rinci permasalahan yang akan diteliti dengan mempelajari semaksimal mungkin seorang individu, suatu kelompok atau suatu kejadian. Penelitian deskriptif kualitatif bertujuan untuk menggambarkan, melukiskan, menerangkan, menjelaskan dan menjawab secara lebih rinci permasalahan yang akan diteliti dengan mempelajari semaksimal mungkin seorang individu, suatu kelompok atau suatu kejadian. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa, literasi kesehatan melalui pembiasaan makanan sehat dapat mempengaruhi status gizi anak di TK Tunas Karya, dapat dilihat dari hasil pengukuran tinggi badan dan berat badan anak yang awalnya mengalami status gizi kurang dan status gizi lebih menjadi status gizi yang normal. Kata kunci: Literasi Kesehatan, Pembiasaan Makanan Sehat, Status Gizi Anak