Manusia dituntut untuk bersungguh-sungguh untuk kepentingan pribadinya dengan tidak merugikan orang lain. Ia boleh mencari rezeki dan mendapatkan sesuatu yang dicarinya ia mendapat manfaat dari orang lain dan sebaliknya memberi manfaat kepada mereka Namun terkadang apalah daya manusia memiliki takdir  dan nasib yang tak sama ini semua sudah kehendak sang pencipta, yaitu tuhan semesta alam. Garis kemiskinan saat ini telah mencapai tingkat yang tinggi  di susul dengan adanya wabah yang  melanda negeri ini. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif atau semua data yang dinyatakan dalam bentuk angka-angka. Untuk memperoleh data guna menyusun penelitian, maka penulis mengadakan penelitian pada Kelompok Penerima Manfaat PKH dan BPNT di Desa Tirta Makmur  Kecamatan Air Kumbang Kab. Banyuasin. Untuk melihat pengaruh Bantuan Sosial PKH (X) dan BPNT ( X2 )  terhadap Pola Konsumsi KPM (Y) digunakan analisis regresi linier  Berganda  dengan bantuan program SPSS.  Berdasarkan analisis Hasil analisis regresi menyatakan bahwa variabel Bantuan PKH  sebagian  berpengaruh secara signifikan terhadap Pola Konsumsi Kelompok  penerima manfaat masyarakat Desa Tirta Makmur  dengan nilai t hitung = 4,168 sedangkan t tabel = ( 1,653 ) ( t hitung > t tabel  ), p = 0,000 signifikan pada < 0,05.dan Hasil analisis regresi menyatakan bahwa variabel Bantuan Pangan Non Tunai ( BPNT )   sebagian  berpengaruh secara signifikan terhadap Pola Konsumsi Kelompok  penerima manfaat masyarakat Desa Tirta Makmur  dengan nilai t hitung = 4,168 sedangkan t tabel = ( 1,653 ) ( t hitung > t tabel  ), p = 0,000 signifikan pada < 0,05 serta terdapat hubungan positif antara bantuan PKH dengan pola konsumsi KPM masyarakat Desa Tirta Makmur Kecamatan Air Kumbang Kab. Banyuasin.  Bagi para KPM PKH  Desa Tirta Makmur Kecamtan Air Kumbang Kabupate. Banyuasin, agar dapat menggunakan bantuan PKH dan BPNT  dari pemerintah sebagaimana mestinya sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan karena PKH dan BPNT  merupakan bantuan bersyarat dari pemerintah maka KPM PKH harus dapat mengoptimalakan dengan baik bantuan PKH tersebut untuk keperluan kebutuhan pokoknya.