Banyaknya persaingan di dunia pendidikan di Indonesia menuntut lembaga pendidikan memiliki nilai tambah untuk dipilih dan dipercaya oleh masyarakat. Nilai tambah dapat di terapkan sebagai kualitas pendidikan dimana lembaga pendidikan memberikan jaminan kepuasan masyarakat sebagai konsumen. Lembaga pendidikan harus dibangun dengan budaya organisasi yang memberikan kekuatan untuk pelaksanaan proses kualitas pendidikan. Penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kualitatif yakni metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci. Artikel ini bertujuan menjelaskan terkait topik strategi budaya organisasi dalam meningkatkan mutu pendidikan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif-deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi budaya organisasi dalam meningkatkan mutu pendidikan adalah (a) Bentuk strategi meningkatkan mutu pendidikan melalui budaya sekolah di MIS Al-Ihsan Mabar (2) Dampak penerapan strategi meningkatkan mutu pendidikan melalui Budaya Sekolah di MIS Al-Ihsan Mabar. Kultur organisasi akan mempengaruhi individu-individu dan proses organisasi, sehingga budaya akan memunculkan tekanan pada orang-orang dalam organisasi untuk berpikir dan bertindak dengan cara yang konsisten dengan budaya yang ada. Budaya organisasi lembaga pendidikan sangat dipengaruhi oleh perilaku kepemimpinan. Perilaku kepemimpinan yang baik akan mampu menciptakan budaya organisasi yang kondusif.