Peran Fungsi Ulama Dalam Kehidupan Masyarakat Aceh
Abstract
Mencetak ulama merupakan suatu pekerjaan besar dan waktu yang lama karena memerlukan proses yang terus menerus. 0leh karenanya kegiatan ini harus dilakukan oleh tangan tangan kuat yang memiliki kekuatan dan kemampuan yang cukup memadai.Untuk menangani pekerjaan besar ini dapat dibentuk suatu konsorsium, yang terdiri dari beberapa lembaga yang memiliki kemampuan dan kepedulian khususnya dalam mendesain atau merancang suatu kurikulum yang sesuai. Juga melaksanakan atau menginplementasikannya dalam bentuk sistim pendidikan yang lebih kreatif. Lembaga Pendidikan Tinggi Agama seperti Institut Agama Islam Negeri sebenarnya memiliki kapasitas dan kredibilitas yang dapat dipertanggung jawabkan untuk melakukan tugas mulia ini. Otoritas ulama berasal dari otoritas moral yang dipercaya oleh masyarakat sehingga reputasi ulama selain ditentukan oleh kemampuan intelektualitas, juga di pengaruhi oleh bagaimana ia berprilaku dalan kesehariannnya. Sekali kepercayaan moral ulama didiskreditkan,maka wibawanya untuk melaksanakan amar maktuf nahi mungkar,untuk mengerahkan masyarakat dan untuk bertindak sebagai prantara antara kelompok yang berselisih akan hilang. Ulama mewakili nilai dan kesucian agama yang luhur. Hal inilah yang akan membedakan ulama dari masyarakat awam dan membuatnya menduduki tempat yang istimewa ditengah tengah masyarakat.