Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pembiayaan mudharabah, musyarakah, ijarah terhadap profitabilitas bank umum syariah di Indonesia. Pada penelitian ini variabel independen yang digunakan adalah pembiayaan mudharabah, pembiayaan musyarakah, pembiayaan ijarah sedangkan variabel dependen yang digunakan adalah profitabilitas yang di proyeksikan dengan ROA dan ROE. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yaitu data yang berasal dari laporan keuangan triwulan yang dipublikasikan di Otoritas Jasa Keuangan dari tahun 2016-2020. Alat analisis yang digunakan adalah aplikasi eviews 12 student version. Metode penelitian yang digunakan adalah uji asumsi klasik,uji hipotesa, teknik analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian secara parsial menunjukan bahwa pembiayaan mudharabah berpengaruh positif signifikan terhadap profitabilitas (ROA dan ROE) dengan nilai prob. berturut turut adalah 0,0014 dan 0,0010 artinya bahwa apabila pendapatan pembiayaan mudharabah meningkat maka akan meningkatkan profitabilitas (ROA dan ROE),pembiayaan musyarakah berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas (ROA dan ROE) dengan nilai prob. berturut turut adalah 0,0007 dan 0,0051 artinya bahwa apabila pendapatan pembiayaan musyarakah meningkat maka akan meningkatkan profitabilitas (ROA dan ROE),pembiayaan ijarah berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap profitabilitas (ROA dan ROE) dengan nilai prob. berturut turut adalah 0,8571 dan 0,3049 artinya bahwa apabila pendapatan pembiayaan ijarah meningkat tidak akan mempengaruhi profitabilitas (ROA dan ROE). Sedangkan secara simultan keseluruhan variabel bebas atau independen berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas (ROA dan ROE) dengan nilai prob. berturut turut adalah 0.004485 dan 0,009399.