Manusia Indonesia Mutakhir dalam Relasi “Timur dan Barat” (Kritik Postkolonial Pada Novel Critical Eleven Karya Ika Natassa)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan wujud efek relasi tidak seimbang Timur dan Barat dalam novel Critical Eleven karya Ika Natassa. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kualitatif versi Bogdan dan Taylor. Data penelitian ini difokuskan pada permasalahan identitas dalam novel Critical Eleven karya Ika Natassa dengan menggunakan pendekatan postkolonial. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi teori. Data dianalisis dengan metode deskriptif dan teknik analisis isi (content). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa para tokoh rekaan sebagai representasi Timur, berparadigma inferior di hadapan Barat dan ditemukannya fakta cerita bahwasannya masyarakat Indonesia sebagai salah satu negara bekas jajahan menjadi pengekor dan pemuja Barat akibat adanya kolonialisasi dan neokolonialisasi.