STRATEGI EKONOMI HAJI DI HINDIA BELANDA AWAL ABAD 19
Abstract
Ibadah haji yang dilakukan para jemaat haji dari wilayah hindia Belanda pada awal abad 19 tidak hanya berkontribusi dalam bidang keagamaan maupun politik. Ibadah haji juga berkontribusi besar dalam bidang ekonomi. Para haji ini selain mendapatkan pengalaman spritual dan keterbukaan dalam bidang pemikiran Pan Islamisme di Timur Tengah, mereka juga turut mendukung kemajuan ekonomi di wilayah mereka masing-masing ketika kembali ke tanah air. Penelitian ini menggunakan metodologi sejarah yang meliputi tahapan heuristik, verifikasi, interpretasi dan historiografi. Kajian ini diteliti dengan melihat strategi ekonomi yang dijalankan oleh para haji ketika mereka kembali ke tanah air dan kontribusinya terhadap berbagai bidang sosial masyarakat di Indonesia. Haji dalam hal ini haji berperan dalam mengembangkan etos bagi umat Islam yaitu kerja keras dan hemat, rajin menabung, adanya perubahan budaya ekonomi dari jasa ke uang, dan menciptakan lapangan pekerjaan serta pengenalan transaksi ekonomi antar daerah yang berjauhan. Munculnya para haji ini turut menguntungkan pemerintah kolonial yang di kemudian hari mendapatkan pas jalan (reispas) dari calon haji. Kata Kunci: Haji; Ekonomi; Etos Kerja; Hindia Belanda.