KAJIAN INTERTEKTUALITAS AYAT AHL AL-KITAB DALAM TAFSIR AL-MISBAH KARYA QURAISH SHIHAB DENGAN TAFSIR AL-MIZAN KARYA HUSEIN THATHABA’I

Abstract

Tulisan ini membahas tentang kajian intertektualitas ayat Ahl-Kitab dalam tafsir al-Misbah karya Quraish Shihab dengan tafsir al Mizan karya Husein Thathaba’i. Tafsir al Misbah adalah tafsir yang ditulis oleh Quraish Shihab  pada tahun 1999 H. Tafsir ini  menjadi kontroversi karena menjadikan Husein Thabathaba’i menjadi salah satu sumber untuk memperkuat penafsirannya. Hal ini disebabkan  Husein Thabathaba’i dikenal sebagai ulama syiah.  Sedangkan Indonesia sebagai tempat tafsir  ini diterbitkan  mayoritas penduduknya berpaham Sunni. Dalam tulisan ini akan meneliti bagaimana pengaruh pemikiran Husein Thabathaba’i dalam memaknai Ahl-Kitab yang akan menggunakan metode intertekstualitas yang di populerkan oleh Julia Kristeva. Kajian intertekstualitas ayat Ahl-Kitab dalam tafsir al Misbah karya Quraish shihab dengan tafsir al-Mizan karya Husein Thabathaba’i tidak dapat dibuktikan secara jelas. Meskipun demikian dapat dilihat ada pengaruh pemikiran Husein Thabathaba’i dalam tafsiran QS. Al-Baqarah ayat 221. Dalam menafsirkan Qs : al –Imran ayat 64 dan QS : al-Baqarah ayat 221, Quraish Shihab tidak ada mengatakan bahwa beliau mengutip pendapat Husein Thabathaba’i.