Peran Orang Tua sebagai Pendidik Karismatik pada Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid- 19
Abstract
Penerapan pembelajaran daring mengakibatkan anak menggunakan media gadget secara leluasa dalam berbagai kegiatan. Penerapan pembelajaran daring juga berpengaruh pada minat belajar anak di rumah, sehingga peran orang tua sangatlah dibutuhkan dalam mendampingi perkembangan pendidikan anak serta mendampingi penggunaan media yang digunakannya. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menjelaskan karakter positif orang tua sebagai salah satu karakteristik pendidik karismatik dalam membangun hubungan yang positif dengan anak dalam pembelajaran daring, 2) menjelaskan peran orang tua dalam menerapkan metode pengajaran pada pembelajaran daring, dan 3) menggambarkan upaya orang tua untuk memaksimalkan pembelajaran daring. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian lapangan dalam bentuk studi kasus. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis datanya menggunakan 3 tahapan yaitu, tahap reduksi data, tahap display data dan tahap pengambilan kesimpulan. Berdasarkan analisis data, ditemukan sebagai berikut, (1) Karakter positif yang diterapkan para orang tua adalah rasa perhatian yang tinggi, kasih sayang yang besar, kesabaran, dan kedisiplinan, (2) Orang tua menerapkan metode ceramah dengan menggunakan bahasa ibu dan disertai pemberian contoh-contoh riil di sekitar anak, (3) Upaya yang dilakukan orang tua untuk memaksimalkan pembelajaran daring antara lain: (a) memenuhi kebutuhan belajar anak; (b) mengikut sertakan anak pada lembaga TPQ atau kegiatan masjid setempat; (c) terlibat secara langsung dalam memantau, membimbing, dan mengajari anak belajar; (d) menjalin komunikasi dengan wali kelas; (e) mengikut sertakan anak pada lembaga les privat; (f) membiasakan anak dengan hal-hal positif; (g) menanamkan sikap kedisiplinan; (h) berusaha menjadi motivator; (i) menciptakan suasana belajar yang nyaman untuk anak belajar.