PERAN PEMUDA TERHADAP KEBIJAKAN IJIN PEMBANGUNAN RUMAH IBADAH DALAM MENCEGAH KETIMPANGAN SOSIAL

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peran pemuda terhadap kebijakan ijin pembangunan rumah ibadah dalam mencegah ketimpangan sosial antar umat beragama. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dimana bentuk penelitian yang ditujukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena-fenomena yang ada. Adapun analisis data yang digunakan adalah terdiri dari tiga alur kegiatan yang terjadi secara bersamaan yaitu: reduksi, penyajian data, penarikan kesimpulan. Teknik pengambilan subjek menggunakan teknik Purposive Sampling. Pengumpulan data di lakukan dengan teknik data sekunder dan observasi, data di dapatkan dari membaca litaratur terkait, baik yang berada di perpustakaan (literatur) maupun penggunaan internet yang dapat memberi informasi untuk melengkapi data dalam mencari sumber landasan teori, dari hasil penelitian didapatkan menyatakan bahwa peran pemuda terhadap kebijakan ijin rumah ibadah dalam mencegah ketimpangan sosial sangat penting, dimana pemuda menjadi control sosial, penyadaran, pemberdayaan dan agen perubahaan mengatasi persoalan dinamika konflik antar agama, berikutnya menyatakan bahwa modal sosial dapat mencegah ketimpangan sosial antar umat beragama dimana, seseorang tidak bisa hidup sendiri tanpa adanya orang lain begitu juga dengan persoalan ijin keberadaan bangunan rumah ibadah yang tidak terlepas dengan hubungan sosial masyarakat itu sendiri untuk berdampingan menjaga kerukunan dalam bingkai pancasila. Kata kunci: Peran Pemuda, Ketimpangan Sosial, Ijin Pembangunan Rumah Ibadah, Modal Sosial Doi: http://dx.doi.org/10.23960/JPSI/v2i1.41-50