Di sekolah, guru dan siswa merupakan pelaku utama dalam proses pembelajaran. Keduanya menjalankan peran penting dalam mencapai tujuan pembelajaran. Guru sebagai salah satu sumber belajar berkewajiban menyediakan lingkungan belajar yang kreatif bagi kegiatan belajar siswa dikelas. Pembelajaran Fiqih di MTs bertujuan untuk membekali peserta didik agar dapat mengetahui dan memahami pokok-pokok hukum Islam secara terperinci dan menyeluruh, baik berupa dalil naqli dan aqli. Tujuan penelitian ini sebagai berikut; 1. Mengetahui bagaimana upaya guru dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Fiqih materi salat kelas VII di MTs. Miftahul Ulum Gununghalu; 2. Mengetahui bagaimana penerapan metode demontrasi pada pembelajaran Fiqih materi salat kelas VII di MTs. Miftahul Ulum Gununghalu; 3. Mengetahui bagaimana hasil belajar siswa dari penerapan metode demontrasi pada pembelajaran Fiqih materi salat kelas VII di MTs. Miftahul Ulum Gununghalu. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK), dengan dua siklus. Sedangkan hasil penelitian menunjukan pada siklus pertama hasil posttest, siswa mencapai kriteria ketuntasan minimal yaitu 75. Sedangkan pada siklus kedua, hasil posttest menunjukan hasil belajar meningkat sangat baik yaitu mencapai rata-rata 85.