PENGEMBANGAN VIDEO PEMBELAJARAN IPS TEMA PERSEBARAN NEGARA ASEAN KELAS VIII TINGKAT MTS/SMP

Abstract

Kekurangan penggunaan media pembelajaran di sekolah mengakibatkan kesulitan bagi siswa dalam memahami materi, terutama dalam mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial kelas VIII. Oleh karena itu, sebuah penelitian pengembangan dilakukan untuk menemukan solusi yang efektif dan menghasilkan produk berupa media video pembelajaran. Metode R&D dengan pengembangan yang dipilih adalah Borg and Gall yang terdiri dari sepuluh langkah dalam tahapannya. Teori yang digunakan menurut Rudi Bretz dengan jenis media pembelajaran yanag dapat diklasifikasikan berdasarkan indera yang digunakan. Penelitian ini melibatkan siswa dari tiga sekolah sebagai partisipan yaitu SMPN 3 Kalidawir, SMP Mamba’us Sholihin 02, MTS Nurul Hidayah.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan angket, sedangkan analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dan statistik deskriptif. Hasil dari uji validasi ahli menunjukkan bahwa media video pembelajaran materi persebaran negara ASEAN yang memiliki kategori valid melaksanaan sebuah uji validasi diberikan kepada ahli media, ahli materi, dan guru. Peneliti melakukan uji validasi pada ahli media dengan hasil 84%, pada ahli materi 92,5%, guru SMPN 3 Kalidawir 90,7%, guru SMP Mamba’us Sholihin 02 92,3%, dan guru MTs Nurul Hidayah 91,7%. Selain itu, hasil dari uji skala kecil dan skala besar menunjukkan kualifikasi yang baik. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa media video pembelajaran ini layak digunakan dalam penerapan pembelajaran sesuai dengan penghitungan prnrliti dengan menggunakan skala likert serta reability   The lack of use of instructional media in schools resulted in difficulties for students in understanding the material, especially in eighth grade Social Sciences subjects. Therefore, a development research was conducted to find an effective solution and produce a product in the form of instructional video media. The R&D method with the selected development is Borg and Gall which consists of ten steps in its stages. The theory used according to Rudi Bretz is the type of learning media that can be classified based on the senses used. This study involved students from three schools as participants, namely Kalidawir Tiga Public Junior High School, Mamba'us Sholihin Dua Junior High School, Nurul Hidayah Tsanawiyah Madrasah. The data collection techniques used were observation and questionnaires. while data analysis uses descriptive qualitative and descriptive statistics. The results of the expert validation test show that video media learning material for the spread of ASEAN countries that have a valid category carry out a validation test given to media experts, material experts, and teachers. The researcher conducted a validation test on media experts with 84% results, material experts 92.5%, Kalidawir third public junior high school teachers 90.7%, Mamba'us Sholihin dua junior high school teachers 92.3%, and Madrasah Tsanawiyah teachers Nurul Hidayah 91.7%. In addition, the results of small-scale and large-scale tests show good qualifications. Therefore, it can be concluded that this learning video media is suitable for use in the application of learning in accordance with the calculation of the prrility using the Likert scale and reliability