Perempuan Dan Stigma Cadar
Abstract
Perempuan bercadar dalam kehidupan sehari-hari menimbulkan perspektif negatif, mereka dicurigai sebagai muslimah garis keras oleh masyarakat, istri teroris, kaku dan panatik. Mereka belum mendapatkan dukungan oleh pihak-pihak tertentu. Hal ini peneliti ingin mengetahui bagaimana strategi dakwah dalam komunitas Niqab Squad Jogja dalam mengubah perspektif masyarakat. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu, observasi, wawancara dan dokumentasi. Peneliti menggunakan Teori Jaringan Komunikasi Organisasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa komunitas Niqab Squad Jogja berhasil dalam mengatasi perspektif negatif masyarakat terhadap wanita bercadar, didukung dengan kegiatan-kegiatan positif yang di lakukan komunitas Niqab Squad Jogja. Kegiatan yang dilakukan adalah kerjasama antara organisasi lain dengan Niqab Squad Jogja, masyarakat yang belum bercadar mau mengikuti kegiatan yang diselenggarakan, keterikatan pengikut di media sosial Niqab Squad secara aktif.