Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh Non-Performing Finance (NPF) dalam memoderasi hubungan antara Dana Pihak Ketiga (DPK), Capital Adequacy Ratio (CAR), maupun Financing to Deposit Ratio (FDR) terhadap Return on Assets (ROA) pada Bank Umum Syariah (BUS) di Indonesia periode 2016-2021. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Dengan menggunakan teknik purposive sampling, didapatkan 8 BUS sebagai sampel penelitian. Adapun teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji interaksi atau Moderated Regression Analysis (MRA). Hasil penelitian menyimpulkan bahwa secara parsial DPK tidak memiliki pengaruh terhadap ROA, sedangkan variabel CAR dan FDR secara parsial berpengaruh terhadap ROA pada Bank Umum Syariah periode 2016-2021. Selanjutnya, ketika ada penambahan NPF sebagai variabel moderasi, temuan penelitian menyatakan bahwa NPF tidak mampu memoderasi pengaruh DPK terhadap ROA. Sementara di lain sisi, NPF mampu memoderasi pengaruh CAR maupun FDR terhadap ROA Bank Umum Syariah periode 2016-2021.