Analisis Kesiapan Industri Pada Revolusi Industri Robotika 4.0 di Bandung Raya
Abstract
Untuk mewujudkan Indonesia yang terlibat ke dalam 10 negara dengan perekonomian terkuat di dunia tahun 2030 sesuai dengan visi Indonesia Making 4.0, pengukuran kesiapan industri pada revolusi industri 4.0 perlu dilakukan untuk mengetahui sejauh mana fase industri masa sekarang. Bandung Raya merupakan kota penyumbang ekonomi di Indonesia, dan terhitung memiliki 25.797 industri aktif. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis kesiapan industri terhadap revolusi industri 4.0 di Bandung Raya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan wawancara terhadap narasumber berupa teknisi yang bekerja. Terdapat 5 indikator bidang penilaian untuk mengukur kesiapan industri yaitu : (1) Manajemen dan Organisasi, (2) Orang dan Budaya, (3) Produk dan Layanan, (4) Teknologi, (5) Operasi Pabrik. Dari indikasi tersebut diperoleh hasil yaitu PT Ultrajaya Milk Industry memiliki nilai 3,56 serta menempati level 3 kesiapan matang dengan 89% persentase kondisi kesiapan. PT Lakto Sehat mendapatkan nilai 3,45 menempati level 3 kesiapan matang dengan perolehan 86% persentase kesiapan. Dan PT Triana Harvestindo Nusantara memperoleh nilai 3,75 dan menduduki level 3 kesiapan matang dengan persentase 93,75% kesiapan pada revolusi industri 4.0. Bandung Raya yang diwakilkan 3 perusahaan tersebut dipandang siap menghadapi revolusi industri 4.0.