EFEKTIVITAS PEMBERIAN SARI KURMA TERHADAP KELANCARAN ASI IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS MINASA UPA MAKASSAR 2020
Abstract
ASI merupakan makanan utama bayi sehingga tidak ada jenis makanan lainnya yang dapat menandingi kualitas ASI. Hanya ASI saja yang dapat diterima oleh system pencernaan bayi sehingga ASI harus diberikan secara eksklusif selama 6 bulan. Untuk mengetahui efektifitas pemberian sari kurma terhadap kelancaran ASI ibu postpartum di Puskesmas Minasa Upa Mkassar. Metode penelitian yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design dan dilaksanakan pada tanggal 15 Juli sampai 15 September 2020. Metode pengambilan sampel yanhg digunakan adalah purposive sampling. Sampel penelitian ini adalah ibu post partum yang ASInya tidak lancar berjumlah 30 responden. Analisa data menggunakan uji Chi-Square (α = 0,05). Berdasarkan hasil uji statistic pada kelompok intervensi didapatkan nilai mean sebelum 1,60 dan mean setelah 2,93 terdapat selisih 1,33 sedangkan pada kelompok control didapatkan nilai mean sebelum 1,80 dan mean setelah 1,93 terdapat selisih yaitu 0,13. Berdasarkan uji Chi-Square kelancaran ASI ibu post partum diperoleh nilai ρ = 0,000. Nilai ρ lebih kecil dari 0,05 (ρ=0,00 < 0,05), maka Ho ditolak dan Ha diterima. Ada efektifitas pemberian sari kurma terhadap kelancaran ASI ibu post partum di Puskesma Minasa Upa Tahun 2020. Maka disarankan agar ibu post partum dapat mengkonsumso sari kurma agar dapat memperlancara ASI ibu post partum yang menyusui, dan diharapkan pada petugas kesehatan malakukan penyulihan tentang manfaat dari kandungan sari kurma.