Analisis Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Terhadap Hasil Belajar Pendidikan Agama Islam Di SMA N 1 Campaka

Abstract

Pandemi Covid-19 yang terjadi di dunia khususnya pada negara indonesia telah memberikan tantangan dalam berbagai aspek kehidupan termasuk pada dunia pendidikan. Kebijakan pemerintah telah mengeluarkan beberapa kebijakan pada masa pandemi namun kebijakan tersebut terus menerus di lakukannya revisi agar dapat mengatasi permasalahan pada kebijakan sebelumnya. Kebijakan pembelajaran tatap muka terbatas  sesuai dengan SKB 4 yang di ambil saat ini telah mengizinkan lembaga sekolah untuk melakukan pembelajaran tatap muka terbatas. Kemudian pembelajaran tatap muka dapat di mulai pada juli 2021, PTM dapat di lakukan bergiliran setiap kelasnya jadi tidak semua masuk berbarengan sudah mempunyai jadwalnya masing-masing. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sejauh mana PTM di laksanakan terhadap hasil belajar pendidikan agama islam, sehingga dapat menjadi gambaran ke depannya sebagai bahan acuan dan perbaikan untuk nantinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, penelitian ini di laksanakan pada bulan September-November 2021 yang beralokasi di SMA N 1 Campaka. Subjek pada penelitian adalah kelas XI IPA 2 tahun ajaran 2021/2022 yang berjumlah 34 orang. Teknik pengumpulan data adalah wawancara, lembar observasi, dokumentasi, hasil belajar siswa yang di peroleh 47,05% dapat di katakana kurang maksimal dalam proses pembelajaran namun proses pembelajaran sudah sesuai dengan pedoman pelaksanaan Pembelajaran tatap muka.