Mutu audit merupakan perihal yang berarti untuk pengguna laporan audit. Sebab, opini audit bisa menjadi alibi investor serta calon investor dalam mengambil keputusan. Bila laporan keuangan yang telah di audit itu tidak diaudit oleh auditor yang berprofesional, opini yang dihasilkan tidak bermutu serta menimbulkan kesalahan pada pengguna laporan buat mengambil keputusan. Saat ini, timbulnya virus Covid- 19 sudah mengganggu kegiatan warga Indonesia. Penyebaran virus ini terus hadapi kenaikan yang signifikan sehingga dalam pencegahannya, pemerintah menjalankan program yang diatur oleh World Health Organization yaitu  Social Distancing dan Physical Distancing. Adanya physical distancing bisa membatasi kegiatan dalam penerapan prosedur audit. Physical distancing memaksa auditor bekerja dari rumah serta melakukan prosedur audit jarak jauh. Bekerja dari rumah dapat menguntungkan, sebab auditor bisa bekerja lebih fleksibel. Tapi kerugiannya auditor susah untuk berdiskusi dengan tim auditor lain sehingga bisa membatasi pekerjaan auditor. Sedangkan itu, proses audit untuk penyajian laporan keuangan yang andal selalu jadi kebutuhan banyak industri. Penerapan audit jarak jauh jadi sesuatu prosedur yang diharapkan bisa mendukung kebutuhan audit di masa pandemi. Tujuan penulisan artikel untuk mengetahui keunggulan audit jarak jauh terhadap mutu audit dan untuk menganalisa keterbatasan audit jarak jauh terhadap mutu audit serta untuk menganalisa perbedaan mutu audit kovensional dengan mutu audit jarak jauh.