FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDETEKSIAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN PENDEKATAN FRAUD TRIANGLE (Studi Kasus Lembaga Keuangan Perbankan di BEI Periode 2017-2021)
Abstract
Kecurangan adalah suatu usaha yang dilakukan secara sengaja oleh pihak manajemen perusahaan untuk mempengaruhi dan menyesatkan para pengguna laporan keuangan. Tujuan penelitian ini untuk menguji pengaruh Financial Stabily, External Pressure, Financial targets, Nature Of Industry, Ineffective Monitoring, Personal financial Need, Total Akrual Aset terhadap pendeteksian kecurangan laporan keuangan pada Lembaga Keuangan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2021. Metode analisis yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Data yang digunakan adalah data sekunder berupa laporan keuangan tahunan perusahaan perbankan periode 2017-2021 yang didapat dari situs resmi Bursa Efek Indonesia (BEI). Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Data dianalisis dengan menggunakan program SPSS 25. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahan Lembaga Keuangan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2017-2021 yang berjumlah 11 perusahaan, dengan penelitian 5 tahun, penulis meneliti sebanyak 44 data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Financial Stabily, Financial targets, Personal financial Need, Total Akrual Aset berpengaruh terhadap pendeteksian kecurangan laporan keuangan sedangkan External Pressure, Nature Of Industry, Ineffective Monitoring tidak berpengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan.