ASI merupakan makanan alamiah yang pertama dan utama bagi bayi baru lahir, karena ASI dapat memenuhi kebutuhan bayi akan energi dan gizi bayi bahkan selama 4-6 bulan pertama kehidupannya, dapat mencapai tumbuh kembang yang optimal. Selain sumber energi dan zat gizi. Penelitian yang dilakukan bersifat deskriptif dengan menggunakan metode cross sectional yang bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai pengaruh pengetahuan ibu, tingkat kecemasan dan dukungan suami terhadap pengeluaran asi pada ibu nifas di PMB Wilayah Mampang Prapatan tahun 2021 dengan menggunakan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 20  responden didapati sebagian responden mengalami kecemasan ringan berjumlah 10 responden (35,3%). Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 20  responden didapati responden dengan ASI lancar berjumlah 8 responden (41,2%), dan ASI kurang lancar berjumlah 12 responden (58,8%). Penelitian yang sudah dilakukan menunjukan bahwa dukungan suami sangat penting hal ini terlihat dari tabulasi silang bahwa responden yang mendapat dukungan suami 31 % memberikan ASI. Diharapkan kepada petugas kesehatan lebih meningkatkan edukasi kepada para Ibu tentang pengetahuan berupa perawatan payudara dan pemberian nutrisi terhadap kelancaran pengeluaran ASI