Implementasi Moderasi Beragama Hindu Bali Berbasis Kearifan Lokal di Kampung Bali Kabupaten Langkat

Abstract

Moderasi beragama Hindu direalisasikan sebagai bentuk kerukunan antar umat beragama. Ajaran agama Hindu berbasis kearifan lokal “menyama braya” dimanfaatkan sebagai modal dasar pembentuk kohesi sosial ditengah masyarakat beragama. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat proses interaksi sosial sebagai pembentuk kohesi sosial dan mendeskripsikan cara mengimplementasikan moderasi beragama Hindu Bali berbasis kearifan lokal di Kampung Bali Kabupaten Langkat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif pendekatan deskriptif dengan menggunakan teknik observasi dan wawancara mendalam kepada 5 informan terkait dengan implementasi moderasi beragama Hindu berbasis kearifan lokal dengan menggunakan analisis kajian teori sosiologi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi moderasi beragama masyarakat Hindu Bali menggunakan konsep ajaran “menyama braya” sebagai pembentuk kohesi sosial ternyata mampu beradaptasi, mempertahankan ajaran agama, menjaga tradisi simbolis kebudayaan serta mampu menunjukkan sikap toleransi yang tinggi antar umat beragama diperantauan meskipun terjadi pergeseran nilai kebudayaan yang disebabkan oleh pembauran di arena sosialnya.