SISTEM KEPEMIMPINAN TRADISIONAL DALAM MASYARAKAT BATAK TOBA DAN RELEVANSINYA DI TAPANULI BAHAGIAN UTARA (ANALISIS SOSIOLOGIS)
Abstract
Kehidupan masyarakat Batak Toba memperlihatkan bahwa seorang pemimpin adalah pribadi yang disukai dan menjadi teladan bagi masyarakat yang dipimpinnya sehingga tujuan bersama dapat tercapai. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sistem pemerintahan modern terhadap sistem kepemimpinan tradisional dalam masyarakat Batak Toba, dan untuk mengetahui pengaruh sistem kepemimpinan tradisional terhadap pemilihan pemimpin masyarakat kini. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumen. Hasil penelitian ini menekankan sistem kepemimpinan tradisional dalam masyarakat Batak Toba dan relevansinya kini. Sistem kepemimpinan tradisional dalam Batak Toba masih relevan hingga saat ini dari aspek teori dan prakteknya. Sistem kepemimpinan tradisional dapat dilihat dari aspek sosiologis dan historis, serta dikotomi yang pernah dirasakan oleh masyarakat Batak Toba karena pengaruh intervensi kolonial Belanda. Hal itu dikuatkan dengan realita pemilihan pemimpin di tengah masyarakat Batak Toba masa kini, dimana terjadi perubahan perilaku pemilih yaitu munculnya pemilih sosiologis yang semakin kuat