PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI PAPUA BARAT
Abstract
: Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh antara motivasi kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat. Penelitian dilaksanakan pada Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat. Waktu penelitian selama 3 bulan. Penelitian menggunakan metode survei. Populasi dalam penelitian adalah meliputi seluruh pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat berjumlah 73 orang. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan menggunakan teknik sampling jenuh (sensus), sehingga sampel yang digunakan dalam penelitian adalah sebanyak 73 orang pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Papua Barat. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda (multiple regression analysis). Hasil penelitian menunjukkan bahwa : 1) pengujian secara parsial dilihat nilai thitung variabel motivasi kerja yaitu 4,291 > ttabel (2,070)dengan tingkat signifikansi 0.000, 2) pengujian secara parsial dilihat nilai thitung variabel budaya organisasi adalah 5,452 > ttabel (2,070). dengan tingkat signifikansi 0.000, dan 3) Variabel yang paling dominan mempengaruhi kinerja pegawai adalah budaya organisasi. Data menunjukkan hubungan positif (searah) antara budaya organisasi dengan kinerja pegawai. Hal ini terlihat dari nilai thitung Variabel Budaya Organisasi adalah 5,452 yang lebih besar dari nilai thitung Variabel Motivasi Kerja yaitu 4,291