PERANAN LAPORAN KEUANGAN DAN PENILAIAN PRINSIP 5C TERHADAP EFEKTIFITAS PEMBERIAN KREDIT PADA PT. BANK BENGKULU CABANG TAIS

Abstract

PT. Bank Bengkulu Cabang Tais adalah salah satu Bank Pembangunan Daerah yang menyediakan modal kerja dan pinjaman investasi. Berdasarkan karakteristik tersebut, penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil analisis laporan keuangan yang dipegang oleh debitur (pelanggan) oleh petugas pemasaran dan petugas kredit PT. Bank Bengkulu Cabang Tais, melalui analisis rasio keuangan berdasarkan 5 (lima) contoh kasus Kredit Modal Kerja yang diterima dan ditolak yang dimiliki oleh PT. Bank Bengkulu Cabang Tais dari tiga bulan terakhir. Hasil dari prinsip penilaian 5C (Karakter, Kapasitas, Modal, Jaminan, dan Kondisi) yang dimiliki oleh debitur (pelanggan) didasarkan pada wawancara awal dan wawancara lanjutan dengan debitur (pelanggan) oleh petugas pemasaran dan kredit dari PT. Bank Bengkulu Cabang Tais berdasarkan 5 (lima) contoh kasus pinjaman modal kerja yang diterima dan ditolak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran analisis laporan keuangan terhadap efektivitas pemberian kredit pada PT. Bank Bengkulu Cabang Tais berdasarkan analisis rasio keuangan dan untuk mengetahui peran penilaian prinsip 5C (Karakter, Kapasitas, Modal, Jaminan, dan Kondisi) pada efektivitas pembiayaan kredit di PT. Bank Bengkulu, Cabang Tais. Jenis-jenis penelitian dan metode analisis data yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa peran analisis laporan keuangan dan penilaian prinsip 5C memainkan peran penting dalam efektivitas pemberian pinjaman kepada PT. Bank Bengkulu Cabang Tais. Meskipun dalam hal kemampuan debitur untuk membayar (pelanggan) masih kurang, menyebabkan kredit macet yang merupakan indikator mengevaluasi efektivitas pinjaman, ini lebih disebabkan oleh faktor-faktor kondisi ekonomi yang tidak dapat diprediksi dan menyebabkan penjualan publik dan daya beli menurun.