RECURRENT FINDINGS IN THE AUDIT OF GOODS AND SERVICES PROCUREMENT IN LOCAL GOVERNMENT

Abstract

Korupsi adalah praktik yang berubah seiring dengan perkembangannya. Artikel ini menggunakan metode kualitatif dan mencoba untuk menyelidiki penipuan pengadaan secara mendalam untuk mendapatkan pemahaman tentang fenomena ini. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pandangan yang berbeda mengenai korupsi dalam pengadaan publik dengan menggali secara kualitatif dan mendalam temuan berulang untuk melakukan kecurangan di pemerintah daerah. Menggunakan wawancara mendalam dan kuesioner terbuka dengan auditor internal pemerintah daerah, artikel ini menyajikan beberapa wawasan bahwa temuan berulang lebih cenderung menjadi media bagi perilaku fraud untuk menggelapkan dana dari pengadaan barang dan jasa publik. Kami menemukan bahwa penggelapan biasanya dilakukan dengan menggunakan kesalahan administrasi dan pemecahan pembelian sehingga pelaku fraud dapat menggunakan e-catalog untuk membeli langsung dari penjual yang mereka kenal. Banyak faktor yang memungkinkan pelaku fraud mendapatkan kemampuan untuk melakukan perbuatan jahat tersebut. Kami juga mengusulkan beberapa strategi untuk memitigasi fraud dengan memanfaatkan temuan yang berulang, seperti peningkatan kompetensi auditor, peningkatan komunikasi, pendampingan dari inspektorat, dan sanksi yang tegas. Temuan dan strategi yang diajukan dapat menjadi salah satu alternatif perbaikan tata kelola pada pemerintahan daerah.