PENDEKATAN KOMUNIKASI DALAM MELIHAT BUDAYA MERARIQ STUDY KASUS DI DESA MAMPE KECAMATAN JEROWARU KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Abstract

Penelitian ini dilakukan berangkat dari melihat realitas sosial masyarakat desa Darek di tengah pandemi Covid-19, di mana banyak terjadi kasus kekerasan dalam rumah tangga dan tidak jarang menimbulkan perceraian. Tujuan dilakukan penelitian ini untuk mencari tahu problematika apa saja yang dihadapi istri dan pola apa saja yang digunakan istri dalam menyelesaikan problematika yang dihadapi pada masa pandemi di Desa Darek Kecamatan Praya Barat Daya Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, sehingga peneliti terjun langsung ke masyarakat guna mendapatkan data yang valid. Penelitian yang dilakukan oleh peneliti menemukan hasil bahwa terdapat problematika yang dihadapi keluarga selama berlangsungnya pandemi covid-19 di Desa Darek. Selain itu upaya-upaya mempertahankan keutuhan keluarga juga terus dilakukan, lebih khusus oleh istri dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, peneliti mengambil kesimpulan bahwa terjadinya pandemi ini menyebabkan shock culture di masyarakat Desa Darek. Situasi sulit ini sering kali membuat konflik dalam rumah tangga, dan membuat istri selalu menjadi korban. Tetapi dibalik keterpurukan tersebut, banyak pula istri yang mampu mempertahankan  keluarganya. bahkan strategi-strategi kekreatifan istri dalam mempertahankan keutuhan rumah tangga dan meredakan konflik rumah tangga terbilang berhasil dalam mempertahankan keutuhan keluarganya selama pandemi berlangsung sampai dengan saat ini.