Meningkatkan Kemampuan Berbicara Anak Usia Empat Sampai Lima Tahun Melalui Media Pop-Up Book

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi adanya permasalahan mengenai kemampuan berbicara anak yang masih rendah. Beberapa anak mengalami kesulitan berbicara karena pengucapan huruf dan kata tidak jelas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berbicara anak sebelum, proses, dan sesudah menggunakan media pop-up book pada setiap siklus di kelompok A RA Widuri Asy-Syifa Cinanjung Tanjungsari Sumedang. Pendekatan yang digunakan peneliti yaitu pendekatan campuran (mixed methods) yang menggabungkan penelitian kuantitatif dan kualitatif. Metode yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas. Penelitian ini terdiri dari dua siklus dan setiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan datanya dengan observasi, dokumentasi dan unjuk kerja. Analisis data menggunakan deskriptif dan statistika. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan berbicara anak sebelum menggunakan media pop-up book diperoleh nilai rata-rata sebesar 56 dengan kriteria kurang. Proses penerapan media pop-up book menunjukkan adanya peningkatan, aktivitas guru siklus I sebesar 75% dan siklus II sebesar 90%. Aktivitas anak siklus I sebesar 68% dan siklus II sebesar 88%. Demikian pula, kemampuan berbicara anak setelah diterapkan media pop-up book mengalami peningkatan, siklus I nilai rata-ratanya sebesar 67 dan siklus II sebesar 85.  Dengan demikian hipotesis yang diajukan diterima, maka dari itu dengan menggunakan media pop-up book dapat meningkatkan kemampuan berbiacara anak.   Kata Kunci: Kemampuan Berbicara, Penelitian Tindakan Kelas, Pop-Up Book