Kontribusi Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kecerdasan Emosional Guru terhadap Kinerja Guru SMA Negeri di Kecamatan Ranah Pesisir

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh “Gerakan Peningkatan Mutu Pendidikan” dalam upaya peningkatan kualitas mutu manusia Indonesia secara menyeluruh. sesuai dengan amanat Undang Undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional, maka dengan itu sekolah umumnya dituntut untuk mampu menciptakan Pendidikan berkualitas. Berkualitasnya Pendidikan pada sebuah sekolah tidak terlepas dari kontribusi gaya kepemimpinan kepala sekolah dan juga kecerdasan emosional guru dalam proses Pendidikan di sekolah. Pada Lembaga Pendidikan kepala sekolah dan guru merupakan tolak ukur keberhasilan pada suatu Pendidikan, bagusnya kepemimpinan kepala sekolah akan mampu  membentuk guru-guru berkinerja. Jika guru memiliki kinerja yang tinggi akan memberikan dampak pada hasil belajar  yang akhirnya akan meningkatkan kualitas Pendidikan.  Namun realitanya di lapangan masih rendahnya kemampuan kepala sekolah dalam memahami, dan kurang mengetahui kemampuan-kemampuan serta keterampilan yang dimiliki oleh masing-masing guru di sekolah, sehingga guru-guru kurang dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan pembelajaran maupun ekstrakurikuler dan pengembangan diri siswa. Rendahnya disiplin guru dalam mengajar, masih adanya guru yang belum mampu menyusun perangkat ajar secara mandiri, masih adanya sistem senioritas dikalangan guru-guru sehingga terjadinya konflik antar guru hal ini karena rendahnya kualitas kecerdasan emosional guru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Kontribusi gaya kepemimpinan kepala sekolah terhadap kinerja guru,  untuk mengetahui bagaimana Kontribusi kecerdasan emosional terhadap kinerja guru untuk mengetahui bagaimana Kontribusi gaya kepemimpinan kepala sekolah dan kecerdasan emosional terhadap kinerja Guru. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif korelasional untuk mengetahui hubungan satu variabel dengan variabel lainnya. Subjek penelitiannya adalah  guru  yang berjumlah  38 orang dari jumlah guru 114 orang yang dipilih secara acak dengan teknik Stratified Proporsional Random Sampling yaitu strata populasi terdiri dari: 1) Jenjang Pendidikan S1 dan S2  dan, 2) Masa kerja yang terdiri dari masa ≥15 tahun dan <15 tahun. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan diolah dengan menggunakan SPSS for windows versi 21. Hasil penelitian bahwa gaya kepemimpinan kepala sekolah memiliki hubungan yang signifikan dan memberikan kontribusi yang berarti untuk kinerja guru sebesar 11,7%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kecerdasan emosional memiliki hubungan yang signifikan dan memberikan kontribusi yang berarti untuk kinerja guru sebesar 21,7%. Hasil analisis data penelitian ini menunjukkan bahwa variabel gaya kepemimpinan kepala sekolah dan variabel kecerdasan emosional guru secara bersama-sama memberikan kontribusi terhadap variabel kinerja guru sebesar 36.1% di SMA N Ranah Pesisir. Dari hasil penelitian ini bahwa kedua faktor tersebut memberikan kontribusi terhadap kinerja guru. Kata Kunci: Gaya Kepemimpinan, Kecerdasan Emosional, Kinerja