MATIUS 28 :19 ANALISIS HERMENEUTIK DALAM TAFSIRAN ALKITAB MASA KINI

Abstract

Memahami eksegesis pada Matius 28 :19, yaitu Kuasa Tuhan yang universal membawa kepada kuasa universal tugas gereja untuk mengabarkan Injil dan baptisan Kristen dalam nama Yesus Kristus dan Tritunggal. Implementasi eksegesis Matius 28 :19 menurut iman Kristen bahwa Amanat Agung dan baptisan adalah dua hal yang saling bersinergis. Para murid bukan hanya memberitakan Injil kepada segala bangsa tetapi juga telah menerima mereka yang datang untuk dibaptis dalam nama Yesus dan mereka yang dibaptis dan yang membaptis keduanya telah menerima Roh Kudus.Baptisan pelayanan yang dilakukan Yesus semasa di bumi adalah baptisan pertobatan sama seperti baptisan Yohanes. Tetapi pasca Pentakosta Hal ini dianggap sebagai peralihan dari baptisan Yohanes ke baptisan Perjanjian Baru. Baptisan dalam nama Tubuh Kristus harus diberitakan kepada semua bangsa, hanya akan tiba setelah Yesus ditinggikan dan Roh Kudus dicurahkan. Baptisan gereja adalah penghapusan dosa melalui nama Kristus yang telah bangkit, nama Yang Maha Kuasa melalui kesaksian dari Roh Kudus. Kata Kunci : hermeneutik, kuasa tuhan, baptis