PENGARUH IMPLEMENTASI KEBIJAKAN DISIPLIN KERJA DAN SISTEM KOMPENSASI DALAM UPAYA PENINGKATAN KINERJA PEGAWAI DI LAMONGAN SPORTS CENTER (LSC)

Abstract

ABSTRAK Manajemen sumber daya manusia merupakan suatu kegiatan pengelolaan yang meliputi pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa bagi manusia sebagai individu anggota organisasi atau perusahaan bisnis. Tugas penting MSDM adalah mengatur dan mengelola faktor manusia seoptimal mungkin agar dapat hasil yang efektif dan efisien. Disekitar Lamongan telah berdiri beberapa perusahaan dibidang olahraga diantaranya adalah Lamongan Sports Center. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial dan simultan yang terdiri dari disiplin kerja (X1) dan sistem kompensasi (X2) terhadap peningkatan kinerja pegawai di Lamongan Sports Center. Untuk mengetahui variabel manakah diantara variabel disiplin kerja dan sistem kompensasi yang lebih dominan berpengaruh terhadap kinerja pegawai. Berdasarkan tujuan dan latar belakang diatas maka dapat ditulis suatu hipotesis yaitu diduga Disiplin Kerja (X1) berpengaruh paling dominan terhadap peningkatan kinerja pegawai Lamongan Sports Center, metode pengumpulan data penelitian ini menggunakan jenis data primer dan skunder, dengan sumber data studi kepustakaan, kuesioner, dokumentasi dan interview. Metode analisis data: validitas, realibilitas, regresi linier berganda, korelasi berganda, koefisien determinasi, uji t dan uji F. Hasil analisis data menunjukkan bahwa hasil uji t nilai t hitung untuk variabel disiplin kerja 2,252 > t tabel 1,672, nilai t hitung untuk variabel sistem kompensasi 1,883 < t tabel 1,672. Ini berarti variabel disiplin kerja dan sistem kompensasi berpengaruh secara parsial terhadap kinerja pegawai. Dari tabel anova diperoleh F hitung 10.740> F tabel 3.16 artinya bahwa variabel disiplin kerja dan sistem kompensasi berpengaruh secara simultan terhadap kinerja pegawai. Y = 8.495+0.231X1+0,206X2 maka yang paling dominan berpengaruh terhadap kinerja pegawai adalah variabel disiplin kerja (X1). Berdasarkan hasil penelitian analisis data diatas dapat disimpulkan bahwa pengaruh variabel disiplin kerja (X1) dan sistem kompensasi (X2) mempunyai pengaruh secara parsial terhadap kinerja pegawai, dan variabel disiplin kerja (X1) dan sistem kompensasi (X2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai secara simultan. Dan dapat diketahui bahwa variabel disiplin kerja (X1) yang paling dominan berpengaruh terhadap kinerja pegawai di Lamongan Sports Center. Dengan adanya penelitian ini, kiranya dapat memberikan suatu masukan atau motivasi kepada perusahaan atas pentingnya disiplin kerja dan sistem kompensasi. Kata kunci : Disiplin Kerja, Sistem Kompensasi dan Kinerja Pegawai.