MANAGING LEARNING FOR QUALITY IMPROVEMENT OF ISLAMIC EDUCATION

Abstract

Di era kompetitif ini, maka output dan outcome dari suatu lembaga pendidikan termasuk lembaga pendidikan Islam dituntut mempunyai kualitas yang dapat bersaing secara global. Untuk dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di dunia global, maka salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh suatu lembaga pendidikan yaitu dengan cara mengelola pembelajaran dengan baik agar dapat mewujudkan pendidikan yang baik pula. Lembaga pendidikan Islam, merupakan salah satu lembaga pendidikan yang selama ini mendapat sorotan bahwa produknya masih kalah bersaing dibandingkan dengan lembaga pendidikan umum, khususnya jika bersaing dalam skala internasional. Oleh karena itu, lembaga pendidikan Islam harus berinovasi lebih baik lagi dalam mewujudkan proses pembelajaran yang berkualitas, sehingga nantinya dapat menghasilkan produk peserta didik yang berkualitas pula. Dalam mengelola atau menage suatu pembelajaran agar mencapai kualitas ada 3 hal utama yang harus dilakukan yaitu (1) mendesain atau merencakan program pembelajaran yang berkualitas, (2) melaksanakan proses pembelajaran yang berkualitas, dan (3) mengevaluasi proses pembelajaran secara berkualitas pula. Pembelajaran yang berkualitas adalah pembelajaran dan pengembangan secara berkelanjutan (continuous learning and development). Artinya pengelolaan pembelajaran harus dilakukan perbaikan secara terus menerus gar dapat mencapai kualitas. Adapun beberapa strategi untuk menwujudkan pembelajaran yang berkualitas yaitu: (1) membuat spesifikasi program, (2) menentukan isi dan struktur pembelajaran, (3) menentukan strategi dan metode pembelajaran yang membelajarkan, (4) meningkatkan kualitas pendidik dan tenaga kependiidkan, (5) memberikan motivasi kepada peserta didik, (6) memberikan motivasi kepada peserta didik, (7) membuat jaminan mutu pembelajaran, (8) memberikan umpan balik kepada stakeholder, (9) melakukan penilaian atau evaluasi kepada peserta didik, (10) menentukan kemampuan kerja (skill)peserta didik. Dalam konteks pendidikan Islam, Islam sebenarnya agama yang sangat mengedepankan kualitas atau mutu, termasuk dalam hal pendidikan dan pembelajaran. Oleh karena itu, pembelajaran agama Islam hendaknya selalu mengedepankan kualitas pembelajarannya sehingga mampu memberikan output yang berkualitas, yakni yang beriman, bertakwa, beramal shaleh, memiliki skill (keterampilan) dan attitude (akhlak) yang baik sehingga mampu bersaing di dunia global