Harmoni syariah terhadap teror korona: kemudahan beribadah dalam menghadapi epidemi covid-19

Autor(s): Sunarto Sunarto
DOI: 10.33511/misykat.v6n1.65-94

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mendedikasi umat Islam Indonesia dalam melaksanakan ibadah di tengah-tengah merebaknya virus Corona, maka syari‟ah Islam hadir dengan watak harmoninya menawarkan kemudahan-kemudahan sebagai agama rahmatan lil „alamin. Artikel ini menggunakan kata “harmoni” maksudnya terjalinnya ikatan secara serasi atau sesuai dalam melaksanakan ibadah syar‟i walaupun dalam kondisi sulit (seperti saat merebaknya virus corona sekarang ini). Terkait dengan fenomena Corona tersebut, MUI dengan otoritasnya mengeluarkan fatwanya (Fatwa MUI Nomor 14 Tahun 2020) tentang penyelenggaraan ibadah dalam situasi terjadi wabah Covid-19. Poin ke 4 dari fatwa tersebut menyatakan larangan penyelenggaraan shalat Jum‟at dan kegiatan sejenisnya yang mengundang masa, ketika wabah virus Corona tidak terkendali (darurat), dengan lebih mengutamakan keselamatan jiwa. Larangan shalat Jum‟at tersebut digantikan dengan shalat di rumah masing-masing sebagai antisipasi pandemi Corona (Covid-19). Untuk menjawab persoalan di atas, artikel ini mencoba merumuskan, menganalisa, mengaplikasikan melalui kaidah fiqhiyah yang dijadikan sebagai pisau pembedah dapat memberikan solusi terhadap cairnya permasalahan tersebut. Memproteksi kerusakan merupakan skala pioritas dari pada melakukan amal baik (درء الدفاسد مقدم على جلب الدصالح ). Kaidah tersebut dapat diaplikasikan ke dalam isu-isu Corona sebagai berikut: Meninggalkan shalat Jum‟at/Jama‟ah itu (dengan tujuan memutus rantai pandemi virus Corona) itu lebih baik, dari pada menjalankan shalat Jum‟at/jama‟ah, (dengan diganti shalat di rumah masing-masing). Dalam kondisi darurat seperti saat epedemi Corona mengancam jiwa manusia, maka syari‟at memberikan kemudahan bolehnya meninggalkan shalat jum‟at diganti shalat dzuhur di rumah.

Keywords

kaidah fiqhiyah; harmoni; syari‟ah; rukhshah

Full Text:

PDF

References

Al-Bukhari, Abu Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim bin Mugirah, Sahih al-Bukhari, Bairut: Dar al-Fikr, 1981/1401H.

Al-Bajuri, Ibrahim, Hasyiyah al-Bajuri „Ala Matni al-Sulam, Surabaya: Haramain Jaya, cet-1, Jumadil Ula 1426 H, 2005.

Al-Subhi, Tajudin Abd al-Wahab ibnu „Aliyyi ibnu Abd Kafi, al-Asybah wa al-Nazahir, Jilid I, Bairud: Dar al-Kutub „Ilmiyah, 1991.

Al-Raisuni, Ahmad, Nadariyat al-Maqashid „Inda al-Imam Satibi, Bairut: Muassasah al-Jam‟iyah, 1992.

Al-Naisyaburi, Abu Husain Muslim Ibnu Hajaj al-Qusyairi, Sahih Muslim, Bairud: Dar al-Fikr, 1993/1414 H.

Al-Nadwi, Ali Ahmad, al-Qawaid al-Fiqhiyah, Damaskus: Dar al-Qalam, 2000.

Baihaqi A.K, Ilmu Mantik: Teknik Dasar Berpikir Ligik, cet. IV, Jakarta: Darul Ulum Press, 2012.

Hilal, Syamsul, “Qawaid Fiqhiyyah Furu‟iyyah sebagai Sumber Hukum Islam,” dalam Al-„Adalah, Vol. XI, No. 2 Juli 2013, Fakultas Syari‟ah IAIN Raden Intan Lampung.

Hardi, Eja Armaz, “Kaidah al-Masyaqah Tajlibu At-Taisir dalam Ekonomi Islam,” dalam Nizham, Vol. 06, No. 02 Juli-Desember 2018, UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Ibnu Faris, Ahmad, al-Mu‟jam al-Maqayis al-Lughah, Juz I, Kairo: Dar al-Fikr, t.t.

Ibnu Hanbal, Ahmad, “Musnad Ahmad” dalam al-Kamil/Ensiklopedi Hadits Digital, 2003.

Iswandi, Andi, “Penerapan Konsep Taysir dalam Sistem Ekonomi Islam,” dalam Ahkam: Jurnal Ilmu Syariah, Vol. XIV, No. 2, Juli 2014, Fakultas Syari‟ah, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Khalaf, „Abd al-Wahab, „Ilmu Ushul al-Fiqh. Kairo: Dar al-Hadis|, 1423 H/ 2003.

Karmawan, “Rekontruksi Epistemologi Islam: Telaah Kritis Kajian Ushul al-Fiqh.” dalam Kordinat: Jurnal Komunikasi Antar Perguruan Tinggi Agama Islam Swasta, No. 1/VIII, April 2007, Kopertais-1 DKI Jakarta.

Mutakin, Ali, “Teori Maqashid al-Syari‟ah dan Hubungannya dengan Metode Istinbath Hukum,” dalam Kanun: Jurnal

Ilmu Hukum, Vol. 19, No.3, Agustus 2017, Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.

Moh. Toriquddin, “Teori Maqashid Syari‟ah Perspektif al-Syatibi,”dalam De Jure: Jurnal Syari‟ah dan Hukum Islam, Vol. 6, No. 1, Juni 2014, Fakultas Syari‟ah UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Munawaroh, Hifdhotul. “Sadd al-Dzari‟at dan Aplikasinya pada Permasalahan Fiqih Kotemporer,” dalam Jurnal Ijtihad, Vol 12, No. 1, Juni 2018.

Muhammad Abduh, Tafsir al-Qur‟an al-Karim (Juz Amma), terjemah Muhammad Bagir, Bandung: Mizan, 1998.

Munawir, Ahmad Warson, Kamus Munawir, Yagyakarta: Pustaka Progresif, 1997.

Nawwir, Yush. “Masqqah dan Rukhshah bagi Orang Sakit,” dalam al-Tafaqquh: Journal of Islamic Law, Vol. I, No. 1, Januari 2020, Fakultas Agama Islam Universitas Muslim Indonesia.

Qal‟ahji, Muhammad Rawas dan Hamid Shadiq Qanibi, Mu‟jam Lugah al-Fuqaha, Bairut: Dar al-Naffas, 1985.

Raysuni, Ahmad Ahmad, Nazariyyah al-Maqasid „Ind al-Imam al-Syatibi, Virginia: al-Ma‟had al‟Alami li al-Fikr al-Islami, 1995.

Raysuni, Ahmad Ahmad, Nazariyyah al-Maqasid „Ind al-Imam al-Syatibi, Virginia: al-Ma‟had al‟Alami li al-Fikr al-Islami, 1995.

Suyuthi, Jalaluddin Abdurrahman, al-Asybah wa al-Nazahir. Indonesia: Syirkah Nur Asia, t.t.

Syarifuddin, Amir, Ushul Fiqh, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2011.

Sunarto. “Flaksibelitas Agama dalam Melontar Jumrah,” dalam Jurnal Hukm Islam al-Tasyree, Edisi 2 Tahun VII, Juli-Desember 2015, Fakultas Syari‟ah Institut PTIQ Jakarta.

Tahir, Muhammad Suaib, “Pendekatan Makna al-Qital dan Batasan Etikanya dalam al-Qur‟an,” dalam al-Burhan: Jurnal Kajian Ilmu dan Pengembangan Budaya al-Qur‟an, Vol. 18 No. 2 tahun 2018, Institut PTIQ Jakarta.

Usman, Muchlis, Kaidah-kaidah Ushuliyah dan Fiqhiyah, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1999.

Yahya, Mukhtar dan Fatchurrahman, Dasar-dasar Pembinaan Hukum Fiqh Islam, Bandung: PT. Al-Maarif, 1993.

Yusuf, Helmi, “Legalisasi al-Ra‟yu sebagai Sumber Fikih Islam,” dalam Jurnal Hukm Islam al-Tasyree, Edisi 2 Tahun VII, Juli-Desember 2015, Fakultas Syari‟ah Institut PTIQ Jakarta.

Zuhaili, Wahbah, Nadhariyah al-daruriyah al-Sya‟riyah, Bairut: Muassalah Risalah, 1982.

Zakariyah, Ahmad bin Faris, Mu‟jam Muqayis al-Lugah, Jilid V, Bairud: Dar al-Jalil, 1991. Kompas.com (15/3/2020). https://nasional.kompas.com. Kemenkes (17/3/2020).

Refbacks

  • There are currently no refbacks.