Seni Menerjemahkan Puisi: Studi Kasus Terjemahan Arab atas Dua Sajak Karya Sapardi Djoko Damono oleh Usman Arrumy

Abstract

ABSTRAK                        Puisi adalah sebuah karya sastra yang sarat akan makna. Diksi yang tertuang dalam sebuah puisi ialah hasil reproduksi amanah yang akan disampaikan kepada pembaca. Seorang yang awam tidak dapat memahami makna puisi secara langsung, terdapat makna yang tersirat dalam sebuah puisi perlu adanya interpretasi agar terjaga maksud dari pengarangnya. Buku antologi puisi yang berjudul Hammuka Daaimun merupakan kumpulan dari beberapa antologi karya Sapardi Djoko Damono yang telah diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Buku antologi tersebut telah diterbitkan di Mesir pada tahun 2016 oleh seorang penerjemah yang bernama Usman Arrumy.            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik dan metode yang digunakan oleh penerjemah dalam antologi puisi Hammuka Daaimun tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik penerjemahan menurut Molina Albir (2002) dan metode penerjemahan menurut Peter Newmark (1988). Metode yang digunakan dalm penelitian ini adalah metode kualitatif dengan cara mendeskripsikan data berupa, kata, frasa, klausa, dan kalimat. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ialah buku antologi puisi Hujan di Bulan Juni dan Melipat Jarak karya Sapardi Djoko Damono dan buku Hammuka Daaimun karya Usman Arrumy.Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa dari 20 data puisi, terdapat 10 teknik yang digunakan oleh penerjemah dalam menerjemahkan antologi puisi Hammuka Daaimun, ialah: teknik penerjemahan modulasi, teknik penerjemahan amplikasi, teknik penerjemahan harfiyah, teknik penerjemahan reduksi, teknik penerjemahan kalke, teknik penerjemahan transposisi, teknik penerjemahan adaptasi, teknik penerjemahan deskripsi, teknik penerjemahan generalisasi, dan teknik penerjemahan borrowing. Dari 10 teknik yang digunakan dalam data tersebut, terdapat 5 metode penerjemahan yang digunakan, yaitu 3 motode penerjemahan mengacu pada bahasa sumber dan 2 metode penerjemahan mengacu pada bahasa sasaran.