Upaya Peningkatan Kompetensi Guru dalam Mengimplementasikan Pendekatan Saintifik pada Pembelajaran di Kelas Melalui Supervisi Klinis

Abstract

Kurikulum 2013 menuntut guru untuk melakukan perubahan mindset dan pola pembelajarannya. Untukitu, pelatihan dan bimtek pun banyak diselenggarakan denganmenghabiskanbiaya yang tidaksedikit. Tetapisangatdisayngkan, umumnya mereka masih berada pada posisi ‘comfort zone’ meski sudah bersertifikat pendidik profesional. Pendekatan saintifik adalahsalahsatu ‘icon’ pada standar prosesnya yang menuntut guru agar bersikapkreatifmemfasilitasipengalamanbelajarsiswaaktif, tetapi realitanya tidak diterapkan. Guru merasa nyaman dengan pembelajaran monolog atau teacher centered. Alternatif tindakanyang harus segera diberikan adalah melakukan supervisi klinis oleh supervisor. Fokus supervisi klinis adalah perbaikan performmance guru di kelas. Seorang supervisor memberikan bimbingan dan layanan yang bersifat kolegial dan menghindari doktrin atau ketegangan. Prosedur supervisi klinis meliputi pra observasi, observasi kelas dan tindakan balikan. Dari hasil penelitian penulis didapati bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi guru dalam mengimplementasikan pendekatan saintifik pada pembelajaran hingga 43%, yaitu dari nilaiawalperformen guru di kelas41 menjadi 83.