MENINGKATKAN KREATIVITAS ANAK DENGAN ADHD MELALUI LITERASI.

Abstract

Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan berkualitas dapat diwujudkan melalui penimgkatan mutu pendidikan dimana hal tersebut dapat dicapai melalui SDM yang literat. Kemampuan literasi yang tinggi akan menghasilkan kreativitas berupa ide atau gagasan baru yang berguna bagi menyelesaikan masalah. Anak dengan gangguan konsentrasi seperti ADHD membutuhkan stimulasi belajar yang dapat membantu dalam meningkatkan kretivitas melalui literasi. Maka diperlukan pengembangan model-model literasi agar peningkatan kreativitas anak dengan ADHD menjadi lebih optimal. Model literasi yang dapat dikembangkan antara lain: 1) Model literasi multisensori; 2) model terapi bermain dan 3) model bimbingan pribadi-sosial. Model literasi yang tepat akan membantu anak meminimalisir dan mengurangi gejala ADHD yang pada akhirnya dapat secara fokus mengembangkan minat dan bakat untuk menjadi lebih kreatif.