Main Article Content

Abstract

Abstrak


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1)  Perbedaan akhlak antara kecerdasan emosional tinggi dan rendah . 2) Perbedaan akhlak antara kecerdasan spiritual tinggi dan rendah. 3) Perbedaan akhlak ditinjau dari interaksi antara kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual pada siswa di SMP Negeri Se-Kecamatan Sidoharjo tahun ajaran 2020/2021. Metode penelitian yang digunkanan adalah kuantitaif komparatif dengan menggunakan analisis uji t dan anova dua jalur di SMP Negeri se-Kecamatan Sidoharjo pada bulan Oktober sampai dengan Desember 2020. Popilasi dalam penelitian ini adalah selueuh kelas siswa kelas VIII Sebanyak 507 siswa. Sampel adalah Sebagian siswa SMP Negeri se-Kecamatan Sidoharjo sebanyak 221 siswa. Hasil penelitian menunjukan : 1) terdapat perbedaan akhlak antara siswa yang memiliki kecerdasan emosional tinggi dan rendah, karena diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0,05. 2) terdapat perbedaan akhlak antara siswa yang memiliki kecerdaan spiritual tinggi dan rendah karena diperoleh nilai signifikansi sebesar 0.000 < 0,05. 3) terdapat perbedaan akhlak ditinjau dari interaksi kecerdasan emosional dan kecerdasan spiritual, hasil hipotesis menunjukan sig. 0.001 < 0.05. terdapat interaksi antara kecerdasan emosional tinggi dan kecerdasan spiritual rendah, kecerdasan spiritual tinggi dan kecerdasan emosional rendah terhadap akhlak.


Abstract


This study aims to determine: 1) The difference in akhlak between high and low emotional intelligence. 2) The difference in akhlak between high and low spiritual intelligence. 3) Moral differences in terms of the interaction between emotional intelligence and spiritual intelligence in students of SMP Negeri Sidoharjo in the academic year 2020/2021. The research method used was comparative quantitative using t-test analysis and two-way ANOVA at State Junior High Schools in Sidoharjo District from October to December 2020. The population in this study were all classes of grade VIII students totaling 507 students. The sample is some students of SMP Negeri in Sidoharjo District as many as 221 students. The results showed: 1) there is a difference in akhlak between students who have high and low emotional intelligence, because the significance value is 0.000 <0.05. 2) there are moral differences between students who have high and low spiritual intelligence because the significance value is 0.000 <0.05. 3) there are differences in akhlak in terms of the interaction between emotional intelligence and spiritual intelligence, the hypothesis results show sig. 0.001 <0.05. there is an interaction between high emotional intelligence and low spiritual intelligence, high spiritual intelligence and low emotional intelligence towards akhlak.

Keywords

Akhlak kecerdasan emosional kecerdasan spiritual emotional intelligence spiritual intelligence

Article Details

References

  1. Arbabisarjou , Azizollah.dkk. 2016. Hubungan antara Kecerdasan Spiritual dan Kecerdasan Emosional di antara Mahasiswa Ilmu Kedokteran Universitas Isfahan dengan Konsentrasi pada Peningkatan Hubungan Sosial. Jurnal Internasional Penelitian Medis & Ilmu Kesehatan
  2. Basri, Hasan. 2013. Landasan Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia.
  3. Djazimi, Ma. 2016. Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Akhlak Siswa Madrasah Aliyah Al-Khairiyah Provinsi Banten. Studia Didkatika: Jurnal Ilmiah Pendidikan Vol. 10 No.2.
  4. Edi Riadi. 2016. Statistika Penelitian: Analisis Manual dan IBM SPSS. Yogyakarta: Andi.
  5. Fauzy, Ichwan. Etika Muslim. Wisdom Science Sea
  6. Ginanjar ,Ary A, 2006. Rahasia Sukses Membangkitkan ESQ Power. Jakarta: Arga.
  7. . 2005. Rahasia Sukses Membangun Kecerdasan Emosi dan Spiritual ESQ Emotional Spiritual Quotient, THE ESQ WAY 165 1 Ihsan 6 Rukun Iman dan 5 Rukun Islam. Jakarta: Arga Wijaya Persada.
  8. Goleman, Daniel. 2005. Kecerdasan emosional untuk mencapai puncak prestasi, terj. Alex Tri Kantjono, Jakarta: P.T Gramedia Pustaka Utama
  9. Kementrian Kebudayaan . 2014. Pendidikan Agama Islam, Jakarta:Kamdikbud.
  10. Suardi, Moh. 2012. Pengantar Pendidikan: Teori Dan Aplikasi. Jakarta: PT indeks.
  11. Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kombinasi (mixed methods). Bandung: Alfabeta.
  12. Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
  13. Sumikan. 2011. Pengaruh Kecerdasan Emosional, Kecerdasan Spiritual an Prestasi Belajar PAI Siswa Kelas X SMK Negeri 1 Delanggu. Tesis pada UIN Maulana Malik Ibrahim
  14. Syofian Siregar. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif: Dilengkapi Dengan Perbandingan Perhitungan Manual& SPSS. Jakarta: Kencana.
  15. Triatna, Cepi dan Kharisma, Risma. 2008. EQ Power Panduan meningkatkan Kecerdasan Emosional. Bandung: Citra Praya.
  16. Sudirman, 2020, realita yang terjadi di tempat penelitian tentang akhlak siswa. wawancara
  17. Zohar, D. & Marshall, I.N. (2005). Kecerdasan Spiritual (SQ) Memanfaatkan Kecerdasan Spiritual Dalam Berpikir Integralistik dan Holistik untuk Memaknai Kehidupan. Bandung: Mizan
  18. Zulkifli, Muh. 2015. Pengaruh Kecerdasan Emosional dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Prestasi Belajar Aqidah Akhlak Siswa Kelas Xi Madrasah Aliyah Kecamatan Suralaga. Tesis pada UIN Sunan Kali Jaga