Penelitian bertujuan untuk 1) mendapatkan gambaran tentang  kemanfaatan supervisi klinis dalam membantu mahasiswa (praktikan) melaksanakan praktek pengalaman lapangan (PPL II);  2) mendapatkan gambaran tentang esensi penerapan supervisi klinis dalam penyelesaian masalah mengajar; 3) mendapatkan gambaran tentang kontribusi penerapan supervisi klinis dalam mengembangkan kemampuan profesional mahasiswa calon guru. Penelitian ini dilaksanakan di SD Inpres Kakaskasen 3 Tomohon dengan menggunakan pendekatan kualititatif. Data/informasi dikumpulkan/dihimpun dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) penerapan supervisi klinis secara efektif dapat membantu mahasiswa PPL untuk meningkatkan kualitas mengajarnya di Sekolah Dasar; 2) penerapan supervisi klinis merupakan jawaban untuk mengatasi berbagai permasalahan dalam proses pembelajaran;3) penerapan supervisi klinis dapat membantu mahasiswa/praktikan untuk mengembangkan kemampuan profesionalnya. Kesimpulan  hasil penelitian ialah bahwa, 1) penerapan supervisi klinis membantu meningkatkan kualitas  mengajar mahasiswa PPL II;  2) supervisi klinis merupakan jawaban dalam mengatasi masalah dalam proses pembelajaran; 3) melalui supervisi klinis, mahasiswa calon guru (praktikan) mampu mengembangkan kemampuan profesionalnya. Sebagai saran: 1) agar mahasiswa PPL II berhasil melaksanakan tugas mengajarnya, maka proses pembimbingan dari dosen pembimbing, kepala sekolah maupun guru pamong  harus terfokus pada kebutuhan mahasiswa/praktikan;  2) proses pembimbingan harus lebih bersifat membantu, agar motivasi dan kreativitas mahasiswa/praktikan dapat berkembang dengan baik.