Aplikasi Teori Kecerdasan Majemuk Pada Mata Pelajaran PAK Di Sekolah Inklusi

Sumiati Sumiati, Steaven Octavianus, Reni Triposa

Abstract


In the application of the theory of multiple intelligences to PAK subjects, it is a process of students in knowing the intelligence of students, through the theory it helps students find their intelligence in the learning that has been given. The author uses the library method, it can be concluded that the application of the theory of multiple intelligences Christian religious education is possible. This is done to find out and develop the theory of multiple intelligences through the process of religious education. So that the application of multiple intelligences through Christian religious education includes the concept of multiple intelligences, the availability of time and the ability to utilize learning resources. As well as the ability with the chosen method. because the application of methods to develop one type of intelligence will differ at different levels of development.

Keywords : Multiple Intelligences, Christian Education, Religious Education, Inclusion

 

Abstrak

Dalam aplikasih teori kecerdasan majemuk pada mata pelajaran PAK merupakan suatu proses peserta didik dalam mengetahui kecerdasaan yang dimiliki peserta didik, melalui teori tersebut membantu peserta didik dalam menemukan kecerdasannya dalam pembelajaran yang telah diberikan. Penulis menggunakan metode pustaka dalam kajian ini. Uraian pada artikel ini menyimpulkan aplikasi kecerdasan ganda dapat diimplementasikan dalam pembelajaran pendidikan agama Kristen. Hal ini dilakukan untuk mengetahui dan mengembangkan teori kecerdasan majemuk melalui proses pendidikan agama. Penerapan kecerdasan majemuk melalui pendidikan agama Kristen diantaranya konsep mengenai kecerdasan majemuk, ketersediaan waktu dan kemampuan memanfaatkan sumber belajar, serta kemampuan dengan metode yang dipilih. Karena itu penerapan metode untuk mengembangkan satu jenis kecerdasan akan berbeda pada tingkat perkembangan yang berbeda.

Kata kunci : Kecerdasan Majemuk, Pendidikan Kristen, Pendidikan Agama, Inklusi


Keywords


Kecerdasan Majemuk, Pendidikan Kristen, Pendidikan Agama, Inklusi

Full Text:

PDF

References


Akbar, T., Anto, P., & Andrijanto, M. S. (2020). Mural As a Medium of Language Learning in Preschool Education. Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 4(1), 66–72. https://doi.org/10.30998/jh.v4i1.319

Arikunto. (2009). Manajemen Penelitian. Rineka Cipta.

Baharuddin, H. (2015). Teori Belajar dan Pembelajaran. AR-RUZZ MEDIA.

Berk, L. E. (2006). Child Development, 7th edition. Pearson.

Chatib, M. (2009). Sekolahnya Manusia: Sekolah Berbasis Multiple Intelligences di Indonesia. PT Mizan Pustaka.

Chatib, M. (2012). Sekolah anak-anak Juara Berbasis Kecerdasan Jamak dan Pendidikan Berkeadilan. PT Mizan Pustaka.

Daehler, D. B. dan M. W. (2004). Child Development: A Thematic Approach, 5th edition. Houghton Mifflin Company.

Dara, Y. P. (n.d.). PEMAHAMAN KONSEP BELAJAR UNTUK MENGASAH KECERDASAN MAJEMUK : PENDEKATAN PENELITIAN TINDAKAN Oleh : RAHMA , Pemahaman Konsep Belajar untuk Mengasah Kecerdasan Majemuk : Pendekatan Tindakan PENDAHULUAN Secara umum , kendala pada dunia pendidikan dasar untuk. 42–51.

Darma, I. P., & Rusyidi, B. (2003). 37 pelaksanaan sekolah inklusi di indonesia. 223–227.

Djaali. (2007). Psikologi Pendidikan; cet ke-2. Bumi Aksara.

Eliman, E. (2018). Model Bimbingan Dalam Pendidikan Agama Kristen Terhadap Pembentukan Moral Anak Didik Usia 6-8 Tahun. EPIGRAPHE: Jurnal Teologi Dan Pelayanan Kristiani, 1(2), 139. https://doi.org/10.33991/epigraphe.v1i2.19

Evelyn Wiliams English. (n.d.). Mengajar Dengan Empati.

Gardner, H. (2002). Multiple Intelligences. INTERAKSARA.

Gardner, H. (2003). Multiple Intelligences Kecerdasan Majemuk. Interaksara.

Gestwicki, C. (2007). Developmentally Appropriate Practice: Curriculum and Development in Early Childhood Education, 3rd edition. Thomson Delmar Learning.

Halocha, J. J. and J. (2010). Early Childhood and Primary Education: Readings and reflections. Open University Press.

Harmoni, J., & Theis, R. A. (2012). "Pengaruh Kemampuan Spasial Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VII SMP Kota Jambi, 2:1. Jurnal Edumatika, 2(1).

Hasan, A. B. P. (2006). Psikologi Perkembangan Islami, Menyingkap Rentang Kehidupan manusia dari PraLahir Hingga Pasca Kematian; Cet ke-1. Raja Grafindo Persada.

Ibda, F. (2015a). PERKEMBANGAN KOGNITIF : TEORI JEAN PIAGET. 3, 27–38.

Ibda, F. (2015b). Perkembangan Kognitif: Teori Jean Piaget. INTELEKTUALITA, 3, 1.

Irwanto. (1989). Psikologi Umum. PT Gramedia Pustaka Utama.

Jasmine, J. (2007). Panduan Praktis Mengajar Berbasis Kecerdasan Majemuk; cet ke-1. Nuansa.

Jujun S, S. (2001). Ilmu Dalam Perspektif. Yayasan Obor Indonesia.

Juwantara, R. A. (2019). Analisis Teori Perkembangan Kognitif Piaget pada Tahap Anak Usia Operasional Konkret 7-12 Tahun dalam Pembelajaran Matematika. Al-Adzka: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 9(1), 27. https://doi.org/10.18592/aladzkapgmi.v9i1.3011

Lwin, M. (2005). How to Multiply Your Child’s Intelligence, Cara Mengembangkan Berbagai Komponen Kecerdasan; cet ke-1. Indeks.

Ma’arif, M. A., & Sulistyanik, E. D. (2019). Pengembangan Potensi Peserta Didik dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Berbasis Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligence). Al-Tarbawi Al-Haditsah: Jurnal Pendidikan Islam, 4(2), 81–105. https://doi.org/10.24235/tarbawi.v4i2.5216

Marinda, L. (2020). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget Dan Problematikanya Pada Anak Usia Sekolah Dasar. An-Nisa’ : Jurnal Kajian Perempuan Dan Keislaman, 13(1), 116–152. https://doi.org/10.35719/annisa.v13i1.26

Monks, F. . (2002). Psikologi Perkembangan. Gadjah Mada University Press.

Mu’min, S. A. (2013). Teori Pengembangan Kognitif Jian Piaget. Jurnal AL-Ta’dib, 6(1), 89–99.

Munif Chatib. (2010). Sekolahnya Manusia, Sekolah Berbasis Multiple Intelligences di Indonesia; cet ke-1. Kaifa.

Papalia, D. E., Feldman Duskin, R., & Martorell, G. (2015). Perkembangan Manusia. 1–486.

Santoso, H. (2012). Cara Memahami dan Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus. Gosyen Publishing.

Saputra, A. (2016). Kebijakan Pemerintah Terhadap Pendidikan Inklusif. Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, Vol 1 No 3.

Septianisa, S., & Caninsti, R. (2016). Hubungan Self Efficacy Dengan Burnout Pada Guru Di Sekolah Dasar Inklusi Correlational Between Self-Efficacy And Burnout In Primary Inclusion Teacher. 4(1), 126–137.

Setiawan, A. R. (n.d.). Kecerdasan Majemuk Berdasarkan Neurosains Multiple Intelligences Based on Neuroscience. April 2020, 1–8.

Setiawati, L. (2019). Pembelajaran Berbasis Multiple Intelligences 140. 140–150.

Setiyowati, E. P., & Arifianto, Y. A. (2020). Hubungan Kompetensi Pedagogik Guru dan Prestasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan. SIKIP Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 1(2), 78–95. http://e-journal.sttikat.ac.id/index.php/sikip/article/view/57

SISDIKNAS, U.-U. (2003). Undang-Undang SISDIKNAS (Sistem Pendidikan Nasional). Tahun 2003 pada Pasal 5 ayat 2 dan Pasal 15.

Smith. (2006). Inklusi: Sekolah Ramah untuk Semua. Nuansa.

Sofiah, N. S. (2006). Pelaksanaan Pendidikan Inklusi, Tesis Pendidikan Khusus. Pasca Sarjana UPI.

Stainback, W. dan S. (1995). Support Network for Inclusive Schooling Independent Integrated Education. Paul H Brookes.

Stephanie Feeney, D. C. dan E. M. (2006). Who Am I and the Lives of Children, 7th edition. Pearson.

Suarca, K. (2005). Kecerdasan Majemuk pada Anak. 7(2), 85–92.

Suharsono. (2004). Mencerdaskan Anak, Melejitkan Intelektual dan Spritual, Memperkaya Hasanah Batin,, Kesalehan serta Kreativitas Anak (IQ, EQ dan SQ, cet ke-1). Inisiasi Press.

Sunardi. (2003). Pendekatan Inklusif Implikasi Managerialnya. Jurnal Rehabilitasi Remidiasi, Vol. 13.

Suparno, P. (2004a). Teori Inteligences Ganda dan Aplikasinya di Sekolah, Cara Menerapkan Teori Multiple Intelligences Howard Gardner, cet ke-2. Kanisius.

Suparno, P. (2004b). Teori Inteligensi Ganda dan Aplikasinya di Sekolah. KANISIUS.

Suparno, P. (2007). Konsep Inteligensi Ganda dan Aplikasinya di Sekolah: Cara Menerapkan Konsep Multiple Intelligences Howard Gardner. Kanisius.

Sustainable, J. I. (2019). No Title. 2(2), 176–197.

Tarmansyah. (2007). Inklusi ( Pendidikan Untuk Semua). Depdiknas.

Triposa, R., Arifianto, Y. A., & Hendrilia, Y. (2021). Peran Guru PAK sebagai Teladan dalam Meningkatkan Kerohanian dan Karakter Peserta Didik. Jurnal Pendidikan Agama Kristen (JUPAK), 2(1), 109–126.

W., R. W. K. dan H. W. R. (2002). Advances Child Development and Behavior. Elsevier Science.

Zaluchu, S. E. (2020). Strategi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif Di Dalam Penelitian Agama. Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat, 4(1), 28–38. https://doi.org/10.46445/ejti.v4i1.167




DOI: https://doi.org/10.54592/jct.v1i1.10

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Sumiati Sumiati, Steaven Octavianus, Reni Triposa

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Published by: Sekolah Tinggi Teologi Anugerah Indonesia
Institution Website:https://anugrah.ac.id/
Address: Kampus Utama: BG Junction Mall L2/P5, Jl. Bubutan 1-7 Surabaya
e-jurnal Website: https://e-journal.anugrah.ac.id/index.php/JCH/index
e-ISSN: 2808-4454 p-ISSN: 2808-8735

Charistheo Indexed by:

               

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). 

data macau