SENI PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR indonesia

Main Article Content

Apri Wahyudi
Adelia Marzuki

Abstract

Abstract
Learning mathematics is an artistic value. But it will be a lesson in the "specter" category for some students
when math teachers are able to apply fun learning strategies. Need concern for students and carefulness of
their abilities with high detail. In the learning process and mathematics learning outcomes students are not
only determined by the school, the pattern of the structure and contents of the curriculum, but most are
determined by the ability of teachers who teach and guide learning that is effective, fun and will be better able
to manage their classes so that student learning is at a level optimal. The teacher must have the courage to
change and perfect himself with the demands of a continuous era, besides that he must dare to examine the
shortcomings in all aspects in carrying out their duties, able to provide opportunities for learning in children
as broad as possible and willingness to perfect various aspects of education. Learning mathematics can be an
art when the teacher starts a lesson by arousing student motivation, so students can concentrate at the
beginning of the meeting, and can receive the material delivered by a teacher well. Ending a lesson with
special, so students always miss the next meeting.
Keywords: Art, Mathematics, Elementary School
Abstrak
Pembelajaran matematika merupakan suatu nilai seni. Akan tetapi menjadi pelajaran dengan kategori
“momok” bagi sebagian siswa saat guru matematika yang mampu menerapkan strategi pembelajaran yang
menyenangkan. Perlu kepedulian terhadap siswa dan kejelian terhadap kemampuannya dengan detail yang
tinggi. Dalam proses belajar dan hasil belajar matematika siswa bukan saja ditentukan oleh sekolah, pola
struktur dan isi kurikulumnya, akan tetapi sebagian besar ditentukan oleh kemampuan guru yang mengajar
dan membimbing belajar yang efektif, menyenangkan dan akan lebih mampu mengelola kelasnya sehingga
belajar para siswa berada pada tingkat optimal. Guru harus berani mengubah dan menyempurnakan dirinya
dengan tuntutan zaman yang terus menerus, selain itu juga dia harus berani meneliti kekurangan-kekurangan
di segala segi dalam menjalankan tugasnya, mampu memberi kesempatan belajar pada anak yang seluasluasnya dan kesediaan menyempurnakan berbagai aspek pendidikan. Pembelajaran matematika dapat menjadi
sebuah seni apabila guru memulai suatu pelajaran dengan membangkitkan motivasi siswa, sehingga siswa
dapat berkonsentrasi pada awal pertemuan, dan dapat menerima materi yang disampaikan seorang guru
dengan baik. Mengakhiri suatu pelajaran dengan istimewa, agar siswa selalu merindukan pertemuan
berikutnya.
Kata Kunci: Seni, Matematika, SD

Article Details

How to Cite
Apri Wahyudi, & Adelia Marzuki. (2020). SENI PEMBELAJARAN MATEMATIKA SEKOLAH DASAR: indonesia. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Al-Idarah, 4(2), 24–32. https://doi.org/10.54892/jmpialidarah.v4i2.48
Section
Articles

References

Ahmad Ahwan, Dimensi Etika Belajar Mengajar

Dalam Pendidikan Islam, Yogyakarta:

Gama Media, 2010

Alif Ringga Persada, Pengaruh Penggunaan

Metode Permainan Matematika, ©2016

by Department of Mathematics

Education, UMP Purwokerto, Indonesia

ISSN 2477-409X and website:

http://alphamath.ump.ac.id/

Buchari Alma, Guru Profesional Menguasai

Metode dan Terampil Mengajar,

Bandung: Alfabeta, 2009

Choirudin, “Efektivitas Pembelajaran Berbasis

Schoology", Jurnal Numerical

Matematika dan Pendidikan Matematika,

DOI:

https://doi.org/10.25217/numerical.v1i2.1

, Print ISSN: 2356-2684, Online ISSN:

-2437.

docidn.com_makalah-perencanaan-seni-mengajarmatematika

Dwi Ari Istianto, Penggunaan Metode Inkuiri

Dalam Peningkatan Hasil Belajar

Matematika di Kelas V Sekolah Dasar,

http://download.portalgaruda.org/article.p

hp?article=108447&val=4073

Gatot Muhsetyo, Pembelajaran Matematika di

SD, (Jakarta: Universitas Terbuka, 2009),

h. 1.26

Georgina Maria Tinungki, Seni Mengajar Seorang

Guru Matematika Idaman Siswa,

Seminar Nasional Matematika dan

Pendidikan Matematika FMIPA UNY

Yogyakarta, 10 November 2012, h. 352-

Hope Hickman, An Investigation of the Duality

Between Art and Math, 2016, Honors

Research Projects.

http://gadiszhepadevi.blogspot.co.id/ Usaha Guru

dalam Memperbincangkan Pembelajaran

Matematika

https://www.brilio.net/news/10-alasan-kenapapelajaran-matematika-dibenci-banyakorang-151024p.html

https://www.vedicmathindonesia.com/matematika

-dalam-seni-dan-musik

Kadek Adi Wibawa, Herna. “Memahami

Matematika Melalui Resolusi Paradoks”,

, h. 3 diunduh dari

https://www.researchgate.net/publication/

Leo Adhar Effendi, Lembaga Penelitian dan

Pengabdian Kepada Masyarakat

Pembelajaran Matematika dengan

Metode Penemuan Terbimbing Untuk

Meningkatkan Kemampuan Representasi

dan Pemecahan Masalah Matematis

Siswa SMP, ISSN 1412-565X

http://jurnal.upi.edu/file/Leo_Adhar.pdf

Martha Riana Panjaitan, Pengaruh Metode Inkuiri

Terhadap Hasil Belajar Matematika

Ditinjau Dari Kemandirian Belajar

Siswa di SMP Negeri 3 Salatiga,

http://repository.uksw.edu/bitstream/123

/3641/2/T1_202009095_Full%20t

ext.pdf

Mohammad Ali, Guru dalam Proses Belajar

Mengajar, Bandung: Sinar Baru, 2013

Nana Sudjana, Cara Belajar Siswa Aktif,

Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2014

Novi Dwi Jayanti, Mengajar Adalah Seni

Membangkitkan Rasa Ingin Tahu,

Makalah Tidak dipublikasi

Oemar Hamalik, Pendidikan Guru Berdasarkan

Pendekatan Kompetensi, Jakarta: Bumi

Aksara, 2012

_________, Proses Belajar Mengajar, Jakarta:

Bumi Aksara, 2013

Prisintia Wahyu Utami, Penerapan Metode

Permainan Untuk Meningkatkan

Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika

Kelas IV,

http://download.portalgaruda.org/article.p

hp?article=288777&val=7239&title=PE

NERAPAN%20METODE%20PERMAI

NAN%20UNTUK%20MENINGKATK

AN%20AKTIVITAS%20DAN%20HAS

IL%20BELAJAR%20MATEMATIKA%

KELAS%20IV

Pupuh Fathurrohman, M. Sobry Sutikno, Strategi

Belajar Mengajar Melalui Penanaman

Konsep Umum dan Konsep Islami,

Bandung: PT. Refika Aditama, 2011

Rahayu Ni’mal Maulaty,

https://www.kompasiana.com/rahayulala/

mengapa-matematika-dianggapsulit_54f677b4a33311e6048b4d86

Ruseffendi, E.T., Dasar-Dasar Matematika

Modern dan Komputer untuk Guru.

Bandung: Tarsito, 2010

Sardiman A.M, Interaksi & Motivasi Belajar

Mengajar, Jakarta: RajaGrafindo

Persada, 2013

Savas Akgul, Nihat Gurel Kahveci, “A Study on

the Development of a Mathematics

Creativity Scale”, Eurasian Journal of

Educational Research, Issue 62, 2016 h.

http://dx.doi.org/10.14689/ejer.2016.62.5

Slameto, Belajar & Faktor-faktor Yang

Mempengaruhinya, Jakarta: Rineka

Cipta, 2012

Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain, Strategi

Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta,

Tarzimah Tambychika, Thamby Subahan Mohd

Meerahb, “Students’ Difficulties in

Mathematics Problem-Solving, What do

they Say? Procedia Social and

Behavioral Sciences 8, 2010. DOI:

http://dx.doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.1

020

Tarzimah Tambychika, Thamby Subahan Mohd

Meerahb, “Students’ Difficulties in

Mathematics Problem-Solving, What do

they Say?”, Procedia Social and

Behavioral Sciences 8, 2010, h. 142.

DOI:

http://dx.doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.1

020

W.S. Winkel, Psikologi Pendidikan dan Evaluasi

Belajar, Jakarta: Gramedia, 2004

Zerri Rahman Hakim, Jurnal Peningkatan

Kemampuan Matematis Melalui

Pendekatan Jarimatika

Zubaidah Amir, Mengungkap Seni Bermatematika

dalam Pembelajaran, Suska Journal of

Mathematics Education Vol. 1, No. 1,