Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation Menggunakan Media Suling
DOI:
https://doi.org/10.15642/jrpm.2020.5.2.137-148Keywords:
Group Investigation; Suling media; Learning outcomesAbstract
This study aims to describe the steps of Group Investigation learning using suling media that can improve the learning outcomes of students. Group Investigation learning has six steps have identifying topics and organizing into groups, planning the investigation, carrying out the investigating, preparing the final report, presenting the final result, and evaluating. The research is a qualitative approach. The data collection techniques used are tests, observations, interviews, and documentation. Analysis of data used: data reduction, data presentation, and withdrawal of conclusions. The validity of data is the perseverance of observer, triangulation, and peer inspection. This research can improve student learning outcomes. This result shows the percentage of student learning outcomes in the pra cycle amounting to 48% that has a rate of 75 and increased during the first cycle with 80%. The result of teacher observation is 89.28%, while the students’ is 78.57%. Based on the results of interviews conducted on four students who were the subject of interviews, one of which didn’t increase learning outcome, but liked suling media when interviewed.
Downloads
References
Ayuwanti, I. (2016). Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Matematika Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation di SMK Tuma’ninah Yasin Metro. SAP (Susunan Artikel Pendidikan), 1(2), 105-114.
Deviana D., & Prihatnani E. (2018). Pengembangan Media Monopoli Matematika pada Materi Peluang untuk Siswa SMP. JRPM (Jurnal Review Pembelajaran Matematika), 3(2), 114-131. https://doi.org/10.15642/jrpm.2018.3.2.114-131
Dusalan. (2015). Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation (GI) pada Siswa SD. Jurnal Pendidikan Matematika, 6(2), 8-16.
Fajriah N., & Soraya S. (2017). Penerapan Outdoor Learning dengan Media Klinometer Terhadap Aktivitas dan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. JRPM (Jurnal Review Pembelajaran Matematika), 2(1), 28-39. https://doi.org/10.15642/jrpm.2017.2.1.28-39.
Fauzi, M. (2016). Penerapan Pembelajaran Group Investigation Menggunakan Media Roda Putar untuk Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Matematika pada Siswa SMP Global Islamic School Al-Amin Gondanglegi-Kabupaten Malang. Skripsi tidak diterbitkan. Universitas Kanjuruhan Malang.
Hakim, A. R. (2013). Pengaruh Penggunaan Media Clock Set Terhadap Hasil Belajar Matematika. Jurnal Formatif, 3(3), 197-202.
Hariyani, S. (2018). Berpikir Outside The Box Mahasiswa dalam Menyelesaikan Masalah Barisan Bilangan. UNION: Jurnal Pendidikan Matematika, 6(1), 61-70.
Hasnawati. (2012). Pendekatan Contextual Teaching Learning Hubungannya dengan Evaluasi Pembelajaran. Jurnal Ekonomi dan Pendidikan, 3(1), 53-62.
Muslih, M. (2010). Pembelajaran Moral Melalui Pembelajaran Kooperatif. Edukasia Islamika, 8(2), 165-179.
Nasution, S. (2006). Metoda Research (Penelitian Ilmiah). Jakarta: Bumi Aksara.
Noventi. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Team Assited Individualization (TAI) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Biruen. Jurnal Sains Ekonomi dan Edukasi, 2(1), 28-34.
Rusman. (2011). Model-Model Pembelajaran. Jakarta. Raja Grafindo.
Sabrina, R., Fauzi, & Yamin, M. (2017). Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Motivasi Belajar Siswa dalam Proses Pembelajaran Matematika di Kelas V SD Negeri Garot Geuceu Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(4), 108-118
Sudjana, N. (2008). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remana Rosdakarya.
Suprijono, A. (2011). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Umar. (2014). Media Pendidikan: Peran dan Fungsinya dalam Pembelajaran. Al-Afkar: Jurnal Keislaman & Peradaban, 11(1), 131-144.
