Fenomena Sosiologis Petani Pedesaan yang Terpinggirkan di Indonesia

Authors

  • Mohammad Wahed Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
  • Ririt Iriani Sri Setiawati Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur
  • Kiki Asmara Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.15642/oje.2020.5.1.24-37

Keywords:

Development Paradigm, Farmer Entity, Empowerment, Rural Farmers, Populist Economy Concept.

Abstract

This research is a literature study regarding changes in the social phenomena of rural farmer communities in Indonesia, behavior patterns and social interaction systems, including changes in cultural norms, values ??and phenomena. The limited number of farmers is one of the reasons that underlie poverty.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardika, I Wayan, dan Gede Sujana Budhiasa. 2017. “Analisis Tingkat Kesejahteraan Petani di Desa Bangli Kecamatan Baturiti Kabupaten Tabanan.” Jurnal Piramida XIII(2): 87–96.

Ariani, Hana, Efri Syamsul Bahri, dan Zainal Arif. 2016. “Analisis Pemberdayaan Petani Dhuafa (Studi Kasus Di Pertanian Sehat Indonesia).” jurnal komunikasi antar perguruan tinggi agama islam: 275–94.

Budhijana, R Bambang. 2014. “Perspektif Ekonomi Islam Dalam Sustainable Development Pada Produktivitas Petani Pedesaan.” Jurnal Ekonomi 15(3).

Chiari, Anwar. 2015. “Strategi Bertahan Hidup Petani Saat Musim Kemarau (Studi pada Petani Sayur Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu).” jurnal mahasisw sosiologi.

Elizabeth, Roosganda. 2016. “Fenomena Sosiologis Metamorphosis Petani: ke Arah Keberpihakan pada Masyarakat Petani di Pedesaan yang Terpinggirkan Terkait Konsep Ekonomi Kerakyatan.” Forum penelitian Agro Ekonomi 25(1): 29.

Fahrudin, Adi. 2011. “Pemberdayaan, Partisipasi Dan Penguatan Kapasitas Masyarakat.” humaniora: 1–5.

Ferianti, I R A. 2018. “Pemberdayaanmasyarakat Petani Dalam Meningkatkan Hasil Panen Padi Melalui Program Kelompok Tani.”

Hueston, W. D., L. E. Heider, W. R. Harvey, dan K. L. Smith. 2014. “Determinants of high somatic cell count prevalence in dairy herds practicing teat dipping and dry cow therapy and with no evidence of Streptococcus agalactiae on repeated bulk tank milk examination.” Preventive Veterinary Medicine 9(2): 131–42.

Ilham, N, dan Endang Lestari Hastuti, Kedi Suradisastra Tri Pranadji, Adang Agustian, Gatoet Sroe Hardono. 2007. “Analisis profil Petani dan Pertanian Indonesia.” Rinpse.litbang.pertanian.go.id › pdffiles › LHP_NYK_2007. http://pse.litbang.pertanian.go.id/ind/pdffiles/LHP_NYK_2007.pdf.

Ismail, Gofar, Supardi Suprapti, dan Wahyuningsih Sri. 2008. “Analysis Efficiency Marketing System Of Fresh Layang Fish (Decapterus Russeli) On Pelabuhan Fish Auction Place In Tegal City.” Mediagro 4(2): 39–50.

Kurniawan, Hendra. 2014. “Dampak Sistem Tanam Paksa terhadap Dinamika Perekonomian Petani Jawa 1830-1870.” SOCIA: Jurnal Ilmu-Ilmu Sosial 11(2): 163–72.

Meiyani, Eliza. 2010. “Sistem Kekerabatan Orang Bugis Di Sulawesi Selatan.” Al Qalam 16.

Meiyenti, Sri, dan . Syahrizal. 2014. “Perubahan Istilah Kekerabatan Dan Hubungannya Dengan Sistem Kekerabatan Pada Masyarakat Minangkabau.” Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya 16(1): 57.

Melati, Febrian Fatma. 2013. “Dinamika Perubahan Sosial dan Budaya di Desa Kendalsari, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang.” AntroUnairDotNet 2(1): 291–97.

Miftah, Himmatul, dan Ahmad Syarbaini. 2014. “Model Pemberdayaan Petani Ubikayu Melalui Pola Klaster Sistem Agribisnis Terintegrasi Di Kabupaten Sukabumi Provinsi Jawa Barat.” SEPA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis 10(2): 298.

Mirzaqon, Abdi, dan Budi Purwoko. 2018. “Studi Kepustakaan Mengenai Landasan Teori Dan Praktik Konseling Expressive Writing Library.” Jurnal BK UNESA (1): 1–8.

Normansyah, Dodi, Siti Rochaeni, dan Armaeni Dwi Humaerah. 2014. “Analisis Pendapatan Usahatani Sayuran Di Kelompok Tani Jaya, Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.” Agribusiness Journal 8(1): 29–44.

Nuraini, Nina. 2018. “Analisis kualitas hidup petani pangan di desa dringu kecamatan dringu kabupaten probolinggo.” Journal of Chemical Information and Modeling 53(9): 1689–99.

Pendapatan, Analisis, Usahatani Dusung, Di Desa, dan Hutumuri Kota. 2017. “Median Volume IX Nomor 1 Bulan Februari 2017 Analisis Pendapatan Usahatani Dusung Di Desa Hutumuri Kota Ambon.” IX.

Rohmiati amini, baiq salkiah. 2018. “Strategi Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat Nelayan.”

Sadono, Dwi. 2008. “Pemberdayaan Petani: Paradigma Baru Penyuluhan Pertanian di Indonesia.” Jurnal Penyuluhan 4(1).

Sari, Dian, Dwi Haryono, dan Novi Rosanti. 2014. “Analisis Pendapatan Dan Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Petani Jagung Di Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.” Jurnal Ilmu-Ilmu Agribisnis 2(1): 7.

Sari, Novita. 2017. “Analisis Sumber-Sumber Pendapatan Petani Di Desa Kepenghuluan Mumugo Kecamatan Tanah Putih Kabupaten Rokan Hilir Oleh.” Journal Of Chemical Information And Modeling 53(9): 1689–99.

Sidiq, Baehaqi. 2014. “Kata kunci?: Dampak industri,Kerja Sama, Perubahan Sosial.” 2(4): 39–50.

Sinaga, Astriana Baiti, dan Sumardjo. 2007. “Pemberdayaan Petani Sayuran: Kasus Petani Sayuran Di Sulawesi Selatan.” Jurnal Penyuluhan 3(1): p.18-23. http://download.portalgaruda.org/article.php?article=83419&val=222&title=Empowerment of Vegetable’s Farmers:Case Study of Vegetable’s Farmers in South Sulawesi.

Suharto, Edi. 2014. Membangun masyarakat, memberdayakan rakyat?: kajian strategis pembangunan kesejahteraan sosial dan pekerjaan sosial.

Suradisastra, Kedi. 2008. “Strategi Pemberdayaan Kelembagaan Petani.” Forum penelitian Agro Ekonomi 26(2): 82.

Suyanto, Bagong. 2001. “Kemiskinan dan Pemberdayaan Masyarakat Miskin.” Masyarakat, Kebudayaan dan Politik 14(4): 25–42.

Tanziha, Ikeu. 2011. “Model Pemberdayaan Petani Menuju Ketahanan Pangan Keluarga.” Jurnal Gizi dan Pangan 6(1): 90.

Wiradi, Gunawan. 2004. “menelusuri pengertian istilah agraria.” analisis sosial 9(1).

Downloads

Published

2020-12-29

How to Cite

Wahed, M., Iriani Sri Setiawati, R., & Asmara, K. (2020). Fenomena Sosiologis Petani Pedesaan yang Terpinggirkan di Indonesia. OECONOMICUS Journal of Economics, 5(1), 24–37. https://doi.org/10.15642/oje.2020.5.1.24-37