MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIK SISWA SMP MENGGUNAKAN PENDEKATAN PROBLEM POSSING MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW

Mei Chayati

doi:10.31004/cendekia.v2i2.3

Mei Chayati IKIP siliwangi cimahi

DOI: https://doi.org/10.31004/cendekia.v2i2.3

Keywords: Penalaran Matematik, Problem Posing dan Pembelajaran Tipe Jigsaw

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan penalaran matematik siswa SMP. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen, karena ada perlakuan dimana kelas yang satu memperoleh Pendekatan Problem posing melalui model pembelajaran tipe jigsaw dan kelas yang kedua mendapatkan metode pembelajaan biasa. Untuk kemampuan penalaran matematik siswa menggunakan tes uraian kemampuan penalaran matematik. Tempat penelitian dilaksanakan di SMP Budi Bhakti Utama Padalarang tahun ajaran 2017/2018 kelas VIII yang berjumlah 35 siswa. Proses yang dianalisis adalah poses jawaban siswa pada setiap soal yang mengukur indikator penalaran matematik dan hasil wawancara dengan siswa. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa kemampuan penalaran matematik siswa SMP yang menggunakan pendekatan Problem possing melalui pembelajaran tipe jigsaw lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran menggunakan metode pembelajaan biasa. Dimana setiap indikator soal yaitu Mengajukan dugaan dan melakukan manipulasi matematika, Memeriksa kesahihan suatu argumen, Mengajukan dugaan dan melakukan manipulasi matematika, Mampu menyelesaikan soal tersebut dan mampu menggambarkan sketsa soal matematika, dan Kemampuan memberikan alasan terhadap beberapa solusi

Downloads

Download data is not yet available.

References

Arikunto S. (1991). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.
Kusnadi, (2010). Penalaran Matematika. [online]. Tersedia: http://file.upi.edu/Direktori%20%20%FPMIPA/JUR.%20MATEMATIKA/19693301993031%20%KUSNADI/Penalaran %20Matematika %20MSP.Pdf [13 Mei 2016]
Lesnawati (2010). Perbandingan Kemampuan Penalaran Matematik Siswa dengan Pendekatan Pembelajaran Berbasis Masalah.Skripsi. STKIP Siliwangi. Bandung: Tidak diterbitkan.
Mayasari (2010). Perbandingan Kemampuan Penalaran Matematik Siswa antara yang Pembelajaranya Menggunakan Strategi Think Talk Write (TTW) dengan yang Menggunakan Cara Biasa. Skripsi. STKIP Siliwangi. Bandung: Tidak diterbitkan.
Nana S. (1988). Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru.
Rusefendi, E, T. (2006). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya Dalam Pengajaran Matematika untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.
Roestiyah (2008). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Slavin.E.R. (2005). Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. London: Penerbit Nusa Media.
Suprijono A. (2009). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rosnawati, R. (2013). Kemampuan Penalaran Siswa SMP Indonesia pada TIMSS 2011. In Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta (vol. 18)
Ruseffendi, E>T> (2010). Dasar-Dasar Penelitian Pendidikan & Bidang Non- Eksakta Lainnya. Tarsito: Bandung.