Determinan Kunjungan Anak Bawah Lima Tahun Ke Posyandu Di Kelurahan Pusaran Kecamatan Enok Kabupaten Indragiri Hilir

Abstract

Kunjungan balita ke Posyandu adalah datangnya balita ke Posyandu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Tingkat partisipasi ibu memeriksakan kesehatan balitanya ke Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu    (Posyandu)            masih rendah. Provinsi Riau  belum mencapai  target Renstra yaitu hanya 64,52% dari target 80%. Posyandu D/S di Kabupaten Inhil (Indragiri Hilir) adanya penurunan dari tahun 2013 ke tahun 2014 yaitu dari 50,4% menjadi 50,3%. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kunjungan balita ke Posyandu di Kelurahan Pusaran Puskesmas Enok Kabupaten Indragiri Hilir. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain crosssectional. Populasi penelitian adalah seluruh ibu-ibu yang memiliki balita berusia antara 12-59 bulan di Posyandu Kelurahan  Pusaran Puskesmas Enok Kabupaten Indragiri Hilir. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 63 orang ibu balita. Teknik dalam pengambilan sampel menggunakan menetapkan jumlah sampel berdasarkan teknik sampling proportional stratifiet random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan (p=0,042, POR=3,333), pekerjaan (p=0,016, POR=4,154), peran kader (p=0,004, POR=6,028), dan pengetahuan (p=0,029, POR=3,682) berhubungan dengan kunjungan balita ke Posyandu. Sedangkan umur (ρ=1,000), pendapatan (p=0,247) fasilitas kesehatan (p=0,320) tidak terdapat hubungan dengan kunjungan balita ke Posyandu. Kesimpulan terdapat hubungan variabel  pendidikan, pekerjaan, peran kader, dan pengetahuan terhadap kunjungan balita ke posyandu di Kelurahan Pusaran Kecamatan Enok Kabupaten Indragiri Hilir.      Kata Kunci                  : Kunjungan Balita, Posyandu, Inhil