GAYA HIDUP HEDONIS DAN IMPULSE BUYING PADA KALANGAN REMAJA PUTRI

Abstract

Era globalisasi yang membawa ritel modern menjadi berkembang pesat dan pada akhirnya menjadikansemakin ketatnya persaingan di Industri ritel modern di Indonesia.Munculnya pemain baru dalam industri ini semakin memperketat persaingan.Ada yang menarik dari perilaku konsumen di ritel modern salah satunya yakni Impulse Buying.Selain itu, berbagai macam produk diciptakan demi untuk memenuhi kebutuhan konsumen, namun dewasa ini, tidak hanya produk yang sifatnya sebagai pemenuhan kebutuhan melainkan pada pemuas kebutuhan.Target pemasaran dari produk tersebut tidak lepas dari perilaku konsumen.Kegiatan berbelanja seseorang di motivasi oleh motif yg bersifat rasional yang berkaitan dg manfaat yg diberikan produk tersebut. Namun ada nilai lain yang turut mempengaruhi yakni nilai yang bersifat emosional (hedonis). Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan hubungan gaya hidup hedonis dengan impulse buying pada kalangan remaja putri. Subyek penelitian berjumlah 100 siswi yang diambil dengan teknik (Random sampling).Hasil penelitian menunjukkan rxy sebesar 0,983 lebih besar dari r tabel 1% sebesar 0,256. Hal ini menunjukkan bahwa bila gaya hidup hedonis tinggi maka kecenderungan impulse buying juga akan tinggi, dan sebaliknya. Hal tersebut juga di dukung dengan hasil Freg sebesar 89,65 dengan db 1 lawan 98 diperoleh F tabel 1% sebesar 6,63, artinya gaya hidup hedonis (X) dapat memprediksikan impulse buying (Y) dengan kemampuan meramalkan (koefisien determinan) sebesar 96,63%.