Korelasi Hukum Islam dalam Pembinaan Kesadaran Hukum Masyarakat
Abstract
Eksistensi hukum Islam yang berkembang di masyarakat sudah sejak lama dapat diterima dengan baik yang dipahami sebagai sebuah hukum. Al Qur’an dan as Sunnah menjadi sumbernya sebagai ajaran syariat Islam. Ajaran hukum Islam juga mempengaruhi tata hukum di Indonesia baik berupa hukum tertulis maupun hukum tidak tertulis. Hukum Islam mempunyai kedudukan yang penting dan strategis di tengah-tengah masyarakat Indonesia, yang mayoritasmemeluk agama Islam. Perjalanan sejarah hukum Islam telah mengangkar dalam masyarakat Indonesia baik dari zaman kerajaan, zaman kolonialisasi maupun zaman setelah kemerdekaan. Hukum Islam tidak dapat dipungkiri ikut memberikan andil dalam tatanan sistem hukum nasional di Indonesia dan tentunya berkontribusi dalam memberikan pembinaan hukum di masyarakat. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif empiris. Pengumpulan data melalui cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis dilakukan dengan reduksi data, verifikasi data dan analisis data. Sedangkan pengecekan keabsahan data dilakukan dengan metode triangulasi. Hasil dari penelitian ini diharapkan mampu memberikan korelasi yang nyata bagi hukum Islam alam rangka pembinaan kesadaran hukum masyarakat Indonesia.References
Afrizal, Afrizal. Metode Penelitian Kualitatif: Sebuah Upaya Mendukung Penggunaan Penelitian Kualitatif Dalam Berbagai Disiplin Ilmu. 3rd ed. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2016.
Amri, Miftahul. “KONSEP MASLAHAT DALAM PENETAPAN HUKUM ISLAM (Telaah Kritis Pemikiran Hukum Islam Najamuddin At- ThuFi).†Et-Tijarie: Jurnal Hukum Dan Bisnis Syariah 5, no. 2 (December 4, 2018). https://doi.org/10.21107/ete.v5i2.4585.
Arikunto, Suharsimi. Manajemen Penelitian: Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta, 2007.
Fitriyani, Fitriyani, and Abd Basir Laupe. “Positivisasi Hukum Islam Dalam Pembinaan Hukum Nasional Di Indonesia.†Al-Ulum 13, no. 2 (December 1, 2013): 453–70.
Goa, Lorentius. “PERUBAHAN SOSIAL DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT.†SAPA - Jurnal Kateketik Dan Pastoral 2, no. 2 (November 1, 2017): 53–67. https://doi.org/10.53544/sapa.v2i2.40.
Hs, Ali Imron. “KONTRIBUSI HUKUM ISLAM TERHADAP PEMBANGUNAN HUKUM NASIONAL.†Masalah-Masalah Hukum 41, no. 3 (July 24, 2012): 416–22. https://doi.org/10.14710/mmh.41.3.2012.416-422.
Ipandang, Ipandang. “TANGGUNGJAWAB MANUSIA TERHADAP AL MASLAHAT (KAJIAN USHUL FIQHI).†Al-’Adl 8, no. 2 (July 1, 2015): 163–82. https://doi.org/10.31332/aladl.v8i2.366.
Jaya, Septi Aji Fitra. “AL-QUR’AN DAN HADIS SEBAGAI SUMBER HUKUM ISLAM.†JURNAL INDO-ISLAMIKA 9, no. 2 (2019): 204–16. https://doi.org/10.15408/idi.v9i2.17542.
Nilhakim. “ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PERBEDAAN PEMAHAMAN TENTANG NIKAH KEKERABATAN.†Shar-E : Jurnal Kajian Ekonomi Hukum Syariah 7, no. 1 (February 19, 2021): 17–36. https://doi.org/10.37567/shar-e.v7i1.397.
Sirajuddin, Azmi. “MODEL PENEMUAN HUKUM DENGAN METODE MAQASHID SYARIAH SEBAGAI JIWA FLEKSIBELITAS HUKUM ISLAM.†Istinbath : Jurnal Hukum 13, no. 1 (April 26, 2016): 109–26.
Sugiyono, Sugiyono. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2012.
Suratmaputra, Ahmad Munif. “KEMASLAHATAN SEBAGAI TUJUAN PENSYARI’ATAN HUKUM ISLAM : Telaah Terhadap Kehalalan Poligami, Keharaman Kawin Beda Agama, Larangan Nikah Dibawah Tangan Dan Kewajiban Beriddah Bagi Perempuan.†MISYKAT: Jurnal Ilmu-Ilmu Al-Quran Hadits Syari Ah Dan Tarbiyah 2, no. 2 (December 9, 2017): 1–20. https://doi.org/10.33511/misykat.v2n2.1-20.
Syarifuddin, Syarifuddin. “HUBUNGAN ANTARA HUKUM DENGAN MORAL DALAM ISLAM.†TAHKIM 10, no. 1 (October 1, 2017). https://doi.org/10.33477/thk.v10i1.62.
Syukran, Agus Salim Syukran Agus Salim. “Fungsi Al-Qur’an Bagi Manusia.†Al-I’jaz : Jurnal Studi Al-Qur’an, Falsafah Dan Keislaman 1, no. 2 (December 14, 2019): 90–108. https://doi.org/10.53563/ai.v1i2.21.
Umar, Nasarudin. “KONSEP HUKUM MODERN: SUATU PERSPEKTIF KEINDONESIAAN, INTEGRASI SISTEM HUKUM AGAMA DAN SISTEM HUKUM NASIONAL.†Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 22, no. 1 (June 15, 2014): 157–80. https://doi.org/10.21580/ws.22.1.263.
Zuhaili, Wahbah al-. Al-Fiqh Wa Adillatuh. 5 vols. Damaskus: Dar al-Fikr, 2006.
Copyright (c) 2023 Rondang Herlina, Misbahuddin Misbahuddin, Lomba Sultan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).
